SUMBAWA,Harnasnews.com – Ketua Komisi III DPRD Provinsi NTB H. Johan Rosihan meminta kepada Pemerintah untuk menjaga stabilitas harga jagung dipetani. Pasalnya, menurut Ketua Fraksi PKS ini terkadang harga jagung tidak terpantau. Sehingga perlu pengawalan dari Pemerintah.
“Belum lama ini kita coba berdiskusi masalah harga jagung di PT. Seger. Ternyata harganya bagus bisa mencapai Rp 4000 bahkan sampai 5000,”ungkapnya.
Lanjut Johan Pemerintah dan pengusaha pembeli jagung harus dududk bersama agar harga jagung berpihak kepada petani.
“Saya tidak ingin petani dan pengusaha rugi. Jadi, Pemerintah dan pengusaha harus duduk bersama agar harga jagung dipetani sama, “tukasnya.
Dikatakan Johan dirinya mendukung program satu juta ton jagung yang digulirkan oleh Pemerintah Kabupaten Sumbawa.
“Kita harus dukung program pemerintah. Apa lagi program yang digulirkan tersebut semata – mata ingin menjadikan sumbawa sentra jagung nasional. Dan juga pemerintah menginginkan pengiriman jagung sumbawa ke luar harus banyak agar roda ekonomi berjalan dengan baik,”katanya.
Diketahui berdasarkan pantauan www.harnasnews.com beberapa Kecamatan di Kabupaten Sumbawa saat ini sudah mulai melakukan panen. Kecamatan-Kecamatan tersebut merupakan Kecamatan penopang jagung terbesar di Kabupaten Sumbawa yakni Lunyuk dan Labangka. (Hermansyah)
