Masalah Harga Beras dan Jagung, Ini Rekom Komisi II DPRD Sumbawa

SUMBAWA,Harnasnews.com – Hearing antara perwakilan petani, KNPI ,Pengusaha, dan Dinas terkait yang digelar di ruang rapat pimpinan DPRD Sumbawa tersebut berjalan aman dan lancar.

Berdasarkan pantauan wartawan media ini diruang sidang terlihat banyak interupsi. Pimpinan sidang pada pertemuan tersebut dipimpin oleh Ketua Komisi II DPRD Sumbawa Berlian Rayes dan didampingi oleh sekretaris komisi II Ridwan.

Ketua Komisi II DPRD Sumbawa Berlian Rayes mengatakan Berdasarkan hasil Rapat Komisi II DPRD Kabupaten Sumbawa, bersama Dinas Pertanian, Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan, Perum Bulog Kabupaten Sumbawa, dan PT. Seger beserta Beberapa Perwakilan Petani Kabupaten Sumbawa Pada Hari Rabu Tanggal 06 Mei 2020 bertempat di Ruang Rapat Pimpinan DPRD Kabupaten Sumbawa terkait dengan Stabilitas Harga Jagung dan Beras di Kabupaten Sumbawa.

Lanjutnya, maka dengan ini DPRD Kabupaten Sumbawa merekomendasikan hal-hal sebagai berikut :

1. Meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa untuk mengawal harga pokok penjualan komoditi petani dan Perum BULOG Sumbawa agar harga pokok penjualan komoditi sesuai dengan harga acuan berdasarkan Regulasi yang berlaku.

2. Meminta Kepada Perum BULOG untuk mempercepat penyerapan hasil panen sesuai dengan harga pokok penjualan yang berlaku, dan menginventarisir mitra kerja Perum BULOG di masing-masing kecamatan untuk dipublikasi secara meluas.

3. Meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa untuk memperhatikan program asuransi petani sebagai perlindungan dan solusi antisipasi kerugian akibat terjadinya gagal panen petani

4. Meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa untuk mengajukan permohonan penangguhan pembayaran fasilitas kredit pinjaman petani kepada pihak perbankan.

5. Meminta kepada Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Pertanian Sebagai Dinas Teknis untuk ikut memantau dan menyeragamkan proses pengecekan (tester) nilai kadar air komoditi hasil panen petani.(Herman)

Leave A Reply

Your email address will not be published.