Ditolak Rumah Sakit, Seorang Pasien Remaja Meninggal Dunia

KOTA BEKASI, Harnasnews.com – Seorang pasien meninggal dunia setelah diduga tidak mendapat pelayanan dari sebuah rumah sakit swasta di wilayah Jatirahayu, kecamatan Pondokgede Kota Bekasi pada Kamis (14/09/22) lalu.

Rumah sakit Helsa Jatirahayu, diduga tidak menerima pasien yang sedang membutuhkan penanganan segera dengan mengatakan ruang IGD penuh. Hal ini disayangkan oleh keluarga korban yang mengantarkan ke rumah sakit itu untuk mendapatkan penanganan.

“Warga kami butuh pertolongan mereka membawa putrinya ke Rumah Sakit Helsa untuk di periksa. Ibunya masuk ke ruang IGD RS.Helsa tapi perawat Helsa mengatakan tidak ada dorongan untuk pasien dan tempatnya penuh. Padahal pasien masih di dalam mobil, namun sudah mengatakan tidak ada tempat atau ruangan,” ujar Haris Setiawan, Ketua RW 07 kelurahan Jatirahayu kecamatan Pondok Melati, yang mewakili keluarga korban pada Rabu (14/06/22).

Atas kejadian itu, pihak RS Helsa memberikan klarifikasi dan berdialog bersama keluarga korban atau masyarakat difasilitasi oleh Lurah Jatirahayu Ferry Prihadi Kurniawan serta Anggota DPRD Kota Bekasi dari Komisi IV Heri Purnomo.

“Sudah jelas, bahwasanya disini tidak ada titik temu, sementara dari pihak pasien ini apa adanya tapi dari pihak rumah sakit beda lagi, seolah-olah ini tidak ada perubahan,” kata Haris.

Diceritakan, pasien bernama Eviana Diah Putri (18) mengeluhkan sakit perutnya dan kemudian dibawa oleh saudara dan orang tuanya ke RS Helsa sekitar pukul 10:30 wib menggunakan kendaraan. Sesampainya di RS, ia menyampaikan dan meminta tolong kepada petugas RS agar keluarganya cepat ditangani karena dalam kondisi gawat.

Pertemuan antara keluarga pasien dengan RS Helsa difasilitasi Lurah Jatirahayu Ferry Prihadi Kurniawan bersama dengan anggota DPRD Kota Bekasi serta camat dan Kapus.
Leave A Reply

Your email address will not be published.