Forsikmas Desak Pemprov Jabar Cairkan BPMU

“Para guru honorer yayasan harus gigit jari karena menunggu sesuatu yang tidak pasti, dimana anggaran BPMU peruntukannya untuk membayar honor guru. Sedangkan kemungkinan siswa MA tidak lagi menjadi daya tarik dan daya tawar di mata Pemerintah Jawa Barat, karena dianggap tidak punya andil dalam membangun Jawa Barat,” tegasnya.

Jadi kata Iyan, kemana idealisme pemerintah yang pada awalnya memohon kepada rakyat Jawa Barat untuk dipilih dengan janji bahwa warga madrasah sama pentingnya dan sama diperhatikannya dengan sekolah lainnya.

“Kini janji itu meleset bahkan nyaris gagal karena posisi kami warga madrasah bagaikan anak tiri yang ditelantarkan. Sementara BPMU untuk SMA, SMK, dan SLB sudah cair, kapan untuk Madrasah Aliyah ??,” teriaknya.

Lanjut Iyan, pihaknya hanya menginginkan segera keluarkan BPMU sebagai hak madrasah atau semakin menguatnya ketidak percayaan kami kepada pemerintah, bila tuntutan kami tidak didengar maka kami akan lakukan demonstrasi, mogok mengajar dan kami mulai apatis terhadap pemilihan kepala daerah yang selalu mengumbar janji.

Leave A Reply

Your email address will not be published.