Jumat Berkah Koramil 28/Pirak Timu: Sentuhan Kemanusiaan di Tengah Desa

Aceh Utara, Harnasnews – Jumat pagi di Kecamatan Pirak Timu terasa berbeda. Jalanan desa yang biasanya lengang, tiba-tiba ramai oleh rombongan prajurit TNI dari Koramil 28/Pirak Timu. Dipimpin Danramil Kapten Inf Darman Syahputra, mereka bergerak dengan sederhana—bukan membawa senjata, melainkan membawa karung beras, minyak goreng, dan papan telur.

Hari itu, Jumat (3/10/2025), Koramil 28/Pirak Timu kembali melaksanakan kegiatan sosial bertajuk Jumat Berkah. Sasarannya adalah masyarakat kurang mampu di beberapa desa di wilayah Kecamatan Pirak Timu, Kabupaten Aceh Utara.

Sejak pukul 09.00 WIB, para prajurit mulai berkeliling desa. Setiap rumah yang menjadi sasaran, disambut penuh syukur. Sembako yang dibagikan memang sederhana—beras 5 kilogram, minyak goreng 1 liter, dan setengah papan telur—namun bagi warga yang menerimanya, itu berarti besar.

“Alhamdulillah, ini sangat membantu. Apalagi harga beras sekarang mahal, minyak goreng juga naik. Terima kasih banyak untuk TNI,” ujar Nur Aisyah (57) thn Desa Matang Keh, Kecamatan Pirak Timu, seorang ibu rumah tangga penerima bantuan, sambil menahan haru.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh Utara tahun 2024 mencatat, angka kemiskinan di kabupaten ini masih berada di kisaran 17,23% atau sekitar 91 ribu jiwa. Pirak Timu termasuk salah satu kecamatan yang warganya masih banyak mengandalkan pertanian tradisional dengan pendapatan tidak menentu. Kondisi tersebut membuat program sosial seperti Jumat Berkah menjadi oase di tengah kesulitan.

Danramil 28/Pirak Timu, Kapten Inf Darman Syahputra, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan bentuk nyata kepedulian TNI.

“Kami ingin hadir bukan hanya sebagai penjaga wilayah, tapi juga sahabat masyarakat. Bantuan ini mungkin kecil, tapi harapan kami bisa sedikit meringankan beban hidup dan menumbuhkan rasa kebersamaan,” ujarnya.

Program Jumat Berkah juga sejalan dengan misi TNI dalam menjaga kemanunggalan dengan rakyat. Tidak hanya melalui pendekatan keamanan, tetapi juga melalui aksi nyata di bidang sosial kemasyarakatan.

Kegiatan yang selesai sekitar pukul 11.00 WIB itu berjalan tertib, aman, dan penuh suasana kekeluargaan. Senyum anak-anak desa yang ikut menyambut prajurit menjadi bukti bahwa TNI telah berhasil menorehkan kesan baik di hati masyarakat.

Menguatkan harapan di tengah tantangan ekonomi, uluran tangan seperti ini menjadi penguat harapan. Masyarakat Pirak Timu percaya bahwa sinergi antara TNI dan rakyat akan terus membawa manfaat, tidak hanya untuk hari ini, tetapi juga masa depan. (Zulmalik)

Leave A Reply

Your email address will not be published.