Aceh Tengah Diterpa Hujan Es dan Angin Kencang

“Alhamdulilah, tidak ada korban jiwa maupun mengungsi hingga malam tadi,” kata Dadek.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Aceh sebelumnya menyebut, hujan es disertai angin kencang yang cenderung puting beliung merupakan hal biasa karena salah satu fenomena hidrometeorologi.

“Itu, fenomena hidrometeorologi biasa. Bukan hal yang aneh, apalagi disangkut-pautkan dengan mistis.Terjadinya hujan es, tidak terlepas dari awan Cumulonimbus,” kata Kepada Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Aceh, Zakaria Ahmad.

Ia mengatakan, hujan berbentuk kristal-kristal berukuran kecil atau batu es kecil terjadi akibat terpenuhi beberapa syarat, ketika uap air turun menjadi hujan ketika masih berada di lapisan atmosfer.

Syarat utama, yakni hujan tumbuh di dalam awan Comulonimbus, lalu memiliki dasar awan sangat rendah, dan terakhir bila di bawah permukaan awan, maka memiliki suhu sangat dingin.

“Bila tiga syarat tersebut sudah terpenuhi, maka besar kemungkinan akan turun hujan berbentuk butiran es,” katanya. (Ant/Red)

Leave A Reply

Your email address will not be published.