Banjir Tahunan Melanda, DPRD Kabupaten Sumenep Minta Pemkab Lebih Serius dan Lakukan Kerja Nyata

SUMENEP, HarnasnewsHujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Sumenep sepanjang hari selasa kamarin menyebabkan banjir dibeberapa titik,sejumlah ruas jalan tergenang air, fasilitas umum,seperti Rumah Sakit dan beberapa Sekolah terendam air.

Kondisi air yang menggenang cukup dalam di beberapa titik, juga membuat pengendara terpaksa melambat atau bahkan memutar arah untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.

Beberapa sekolah mengalami kesulitan untuk melakukan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM),bahkan salah satu SD di desa Nambakor,Kecamatan Saronggi, lumpuh total karena terendam air hampir sepinggang orang dewasa.

Anggota DPRD Kabupaten Sumenep Wiwid Harjo,SE mengungkapkan banyak faktor yang menyebabkan terjadinya banjir,

“Kurangnya kesadaran masyarakat akan bahaya sampah ,pendangkalan sungai dan minimnya lahan serapan merupakan faktor penyebab terjadinya banjir rutinan ini,” Ujar Wiwid Harjo, Rabu (14/05/25).

Wiwid mengatakan,
Pemkab Sumenep perlu melakukan beberapa langkah kongkrit untuk mengantisipasi rutinitas tahunan yang sangat berdampak pada ekonomi masyarakat,

“Menurut saya normalisasi sungai secara berkala sangat penting dilakukan untuk mengantisipasi pendangkalan sungai akibat sampah atau faktor lainnya,” ujar Wiwid.

“Pemkab harus menindak tegas para pengusaha yang ikut andil atas berkurangnya lahan serapan , baik itu berupa bangunan ataupun kegiatan yang sekiranya merusak lingkungan seperti galian C dan lainnya”, Imbuhnya.

Disinggung terkait kinerja Dinas terkait ,
Legislator kawakan dari Dapil I itu mengatakan, butuh kerja nyata, tak cukup hanya berteori,untuk menyelesaikan persoalan yang merugikan masyarakat ini.

“Butuh keseriusan penuh dari Pemkab untuk menangani masalah ini, tak cukup hanya berteori,akan tetapi butuh kerja nyata sehingga solusi yang diharapkan oleh masyarakat dapat terwujud,” Tutupnya.(Heri)

Leave A Reply

Your email address will not be published.