Berikut Kiat DLH Kota Probolinggo Raih Adipura ke 13 Kota Probolinggo

Probolinggo,HarnasNews.com – Mendapatkan Penghargaan Piala adipura merupakan sebuah prestasi menggembirakan bagi setiap kota sekaligus kepala daerah yang meraihnya. Bukan hanya prestasi saja, adipura juga menjadi kebanggaan (prestise) tersendiri bagi daerah itu sendiri.

Adipura salah satu lambang kesuksesan yang menjadi dambaan setiap daerah. Sebab itu, para kepala daerah berlomba-lomba untuk meraih gelar kota terbersih dan bahkan mempertahankannya sampai bisa memperoleh gelar Adipura Kencana.

Adipura sendiri adalah sebuah penghargaan bagi kota di Indonesia sesuai kategori kota, yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan, dimana kegiatan ini merupakan program nasional yang diselenggarakan oleh Kementerian Negara Lingkungan Hidup.

Sejarah menulis bahwa Program pemberian penghargaan Adipura telah dilaksanakan setiap tahun sejak 1986. Walaupun sempat terhenti pada awal era reformasi yaitu tahun 1998, namun akhirnya program Adipura kembali dicanangkan di Denpasar Bali pada tanggal 5 Juni 2002 dan terus berlanjut hingga sekarang.

Tujuan diadakannya adipura untuk memacu semua daerah agar menjadi “kota bersih dan teduh”. Oleh sebab itu, kriteria penilaian Adipura terdiri dari 2 indikator pokok yakni yang pertama indikator kondisi lingkungan perkotaan (fisik) dalam hal ini mencakup kebersihan semua wilayah dalam kota dan keteduhan kota yaitu kelestarian lingkungan dalam kota dengan representasi ruang hijau dan lainnya serta yang kedua yakni indikator pengelolaan lingkungan perkotaan (non-fisik), yang meliputi institusi, manajemen, dan daya tanggap.

Kota yang bersih dan teduh tidak akan pernah terealisasikan tanpa peran serta aktif dari warganya. Pemerintah hanya sanggup menyediakan dana dan fasilitas saja sementara seluruh elemen masyarakat yang akan menjaga dan memelihara.

Jika warga tidak berperan maka fasilitas yang tersedia seperti taman kota dan fasilitas lainnya yang telah dibangun akan cepat menjadi kumuh dan tidak terawat karena banyak warga yang membuang sampah sembarangan di sana.

Kota Probolinggo yang berhasil meraih Adipura selama 12 tahun berturut turut, di tahun ini bertekad untuk meraih kembali gelar tahunan itu.

Sulhan Panitia Persiapan penilaian Adipura menyampaikan, kota Probolinggo mampu meraih gelar yang ke 13 kalinya, hal ini bukan mustahil, mengingat upaya upaya yang di lakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup ( DLH ) kota Probolinggo.

“Terkait upaya persiapan dalam meraih Adipura kemrin kita sudah menggelar Rapat persiapan yang di pimpin langsung wakil walikota beserta SKPD yang terkait,” kata Sulhan melalui saluran telepon.

“Tentu sebelum nya juga sudah melakukan pembahasan di internal DLH bersama semua bidang , Kita sudah mengcek kondisi lapangan di akhir bulan Februari hingga Maret , kemudian di lanjutkan menyampaikan surat kepada walikota dan membuat nota dinas, yang akhirnya di gelar Rapat Koordinasi Persiapan Penilaian Adipura di Puri Manggala Bhakti yang di pimpin langsung wakil walikota Peobolinggo M.Soubri.” jelasnya Kamis, (9/5).

Terkait Upaya khusus yang akan di lakukan, Sulhan menyampaikan upaya yang akan di lakukan masih seperti tahun sebelumnya.

“Untuk trik khusus kita masih seperti tahun kemarin namun itensitas kita untuk melihat kondisi di lapangan lebih di tingkatkan, karena untuk pencapaian Adipura di tahun ini sepertinya berbedah dengan tahun yang kemarin, agak berat”

“Jadi setelah melakukan rapat dengan walikota beberapa hari kemarin, kami menggelar pertemuan dengan masyarakat yang mempunyai tanggung jawab lokasi titik pantau, terus kami ekspos kondisi di lapangan ” (Mr.)

Leave A Reply

Your email address will not be published.