Kemacetan Hantui Pengendara di Cisauk, Sejam Lebih Lewati Perlintasan KRL

Menurut Rizki, saat ini kawasan Cisauk menjadi semakin padat, karena banyaknya kawasan permukiman di wilayah itu, menyusul rencana pengembangan kawasan tersebut menjadi wilayah permukiman.

“Warga berharap Pemkab Tangerang membangun fly over, karena kemacetannya sudah sangat parah,” kata dia.

Kondisi sama juga dirasakan Widya, warga Suradita, Cisauk, ini menginginkan pihak kereta commuter Indonesia, membuka kembali akses Selatan pintu masuk ke stasiun Cisauk.

“Parahnya lagi KCI (kereta commuter Indonesia), menutup akses selatan pintu masuk ke stasiun Cisauk. Jadi yang harusnya bisa masuk dari selatan, jadi harus melewati perlintasan dulu. Ini menambah kemacetan dan kesemrawutan, karena pengguna comuter line harus berjalan kaki untuk ke stasiun,” ucap dia. (Mer/Red)

Leave A Reply

Your email address will not be published.