
Pertamina Prediksi Konsumsi Elpiji di Jatim Naik 10 Persen Saat PPKM
“Kenaikan elpiji ini sudah kami antisipasi. Karena pada saat mobilisasi berkurang serta penjualan di banyak restoran dan warung turun, maka pasti akan ada lonjakan konsumsi elpiji,” kata Ahad, dikutip dari antara.
Ahad memastikan, distribusi elpiji di Jatim tetap aman dan tidak akan ada kekurangan pasokan, meski sejumlah ruas jalan di berbagai daerah dilakukan penutupan akibat PPKM Darurat.
“Karena elpiji ini kan sektor esensial, Pertamina juga melakukan koordinasi dengan kepolisian. Dan mobil Tangki yang digunakan diberi tanda, ada logo dan ada nama pangkalan serta agennya,” katanya.
Selain itu, untuk memastikan kelancaran distribusi, penyaluran juga tidak dilakukan saat jam sibuk seperti pagi hari atau saat masyarakat beraktivitas, namun dilakukan pada malam hari, sebelum subuh.(qq)