Pilkada Sumbawa 2024, Politisi PDIP LBS Optimis Raih Hati Rakyat

Poltik

SUMBAWA,Harnasnews – Pasca ditetapkannya pemilu secara serentak pada Tahun 2024, baik itu pemilihan Legislatif maupun pemilihan kepala Daerah (Gubernur/Wakil Gubernur dan Bupati/Wakil Bupati, Walikota/Wakil Walikota, red). Kini tampak para calon Kepala Daerah tengah bermunculan dan disiapkan oleh partai politiknya masing-masing.

Salah satunya, Bakal Calon Bupati Sumbawa (Bacabup, red) dari PDI Perjuangan, H. Lalu Budi Suryata, SP., kini tengah ikhtiar dan gencar turun menyapa serta hadir ditengah – tengah masyarakat di Tanah Intan bulaeng (Sumbawa, red) memanfaatkan waktu senggangnya disela kesibukan menjadi wakil rakyat di Parlemen Udayana tersebut, untuk tetap bersilaturahmi dengan masyarakat dari berbagai kalangan baik itu tokoh masyarakat, pemuda, emak-emak (ibu-ibu/red) di beberapa titik kecamatan di kabupaten Sumbawa antara lain yakni Kecamatan Alas, Alas Barat, Moyo Hulu, Moyo Hilir, Sumbawa Empang, Labangka, Lenangguar, Labuan Badas, Utan, Buer dan Rhee.

Bahkan LBS akrab disapa politisi Senior PDI Perjuangan saat ini duduk sebagai  a
Anggota DPRD Provinsi NTB Daerah Pemilihan Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat tersebut dikenal murah senyum dan ramah di semua kalangan baik itu kalangan politisi parlemen maupun di kalangan masyarakat.

Politisi PDI Perjuangan, LBS kini menjabat sebagai Ketua Fraksi Bintang Perjuangan Nurani Rakyat DPRD Provinsi NTB ini digadang akan kembali ikut bertarung pada kontestasi Pilkada serentak Tahun 2024 nantinya untuk mengabdi kembali dimasyarakat menjadi Kepala Daerah pada pilkada Kabupaten Sumbawa.

Sebelumnya, Politisi PDI Perjuangan, LBS sudah mengabdi ditengah masyarakat menjadi Wakil rakyat selama 3 Periode di DPRD Kabupaten Sumbawa dan saat ini mengemban Amanah rakyat sebagai Anggota DPRD Provinsi NTB (Daerah Pemilihan Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat, red).

Disela-sela kunjungan tersebut, LBS juga pada kesempatan itu sangat mengapresiasi semangat emak-emak dan para pemuda milenial di ajang silaturahmi ini, bisa mempererat persaudaraan kita semua. Bahwa kita masih ada dan selalu hadir ditengah – tengah masyarakat baik dalam suka maupun duka karena kita adalah wakilnya di parlemen dalam menyuarakan aspirasi masyarakat.

Kegiatan seperti ini, Kata LBS akrab disapa Lalu Budi, saya kira perlu kita rutinkan sebagai silaturahmi dan tatap muka langsung untuk bertemu masyarakat. sehingga kita bisa mendengar apa yang menjadi permasalahan dikalangan masyarakat bawah karena sangat bermanfaat untuk bisa kita suarakan di parlemen nantinya.

Lanjut LBS, Jika spirit serta optimisme yang tertanam pada diri pemuda milenial dan kaum emak-emak (Ibu-ibu, red) maka tidak diragukan lagi ke depannya akan lahir pemimpin-pemimpin (Bupati/Wabup, red) yang pro kepada rakyat. ungkap Politisi Senior PDI Perjuangan ini. Jumat (18/2).

Pada kesempatan tersebut, rafiq juga turut meminta doa restu serta dukungan semua masyarakat baik dari tokoh, pemuda milenial maupun Emak-emak (ibu-ibu, red) untuk dimudahkan bertarung di pilkada serentak Tahun 2024 nanti dan kembali memperjuangkan hak-hak dan kepentingan masyarakat serta tak mampu.

“Insha’Allah sebagai bagian dari masyarakat, Pemuda, pemuda milenial, dan emak-emak jika diberi kesempatan untuk mengemban Amanah sebagai kepala Daerah (Bupati, red) saya pasti akan memperhatikan masyarakat yang tidak mampu dalam semua lini serta pemuda milenial untuk diberikan ruang-ruang untuk mengaktualisasikan bakat dan potensinya,” pungkas LBS.

Sementara itu, salah seorang Emak-emak, mengapresiasi kehadiran Lalu Budi (LBS, red). Ia mengaku sangat menyukai sosok LBS yang dianggap dekat dengan masyarakat,  pemuda dan semua kalangan.

“pak Lalu Budi, itu saya lihat sosok yang sederhana, ramah dan berwibawa bahwa dia juga selalu mendengar dan membantu masyarakat  yang datang langsung meminta bantuan tanpa pandang siapa orang itu. Semoga pak Lalu Budi dimudahkan untuk menjadi Pemimpin Masyarakat di Daerah ini (Bupati, red),” tukasnya. (Herman)

Leave A Reply

Your email address will not be published.