Rapat Koordinasi Pertama Komisi Nasional Pendidikan (Komnasdik) Pamekasan

[/caption]

PAMEKASAN,Harnasnews.com – Komisi Nasional Pendidikan (Komnasdik) Pamekasan yang merupakan lembaga independen dan mitra pemerintah dengan misi untuk meningkatkankualitas pendidikan.

Sesuai dengan peran dan fungsinya, Komnasdik sebagai Lembaga
Pengawasan, Pemantauan dan Pengkajian terhadap pelaksanaan
kebijakan Sistem Pendidikan Nasional. Adapun visi yang diembannya ke depan Indonesia“Menjadi bangsa yang berkarakter
unggul, cerdas, dan berdaya saing global”.

Tugas Komnasdik Pamekasan harus bekerja ekstra mengingat bahwa beberpa waktu lalu Pamekasan yang dikenal sebagai kabupaten Gerbangsalam ini telah memantapkan diri dengan predikat sebagai kabupaten Pendidikan.

Inilah tugas yang harus dipikul oleh Komnasdik bersama pemerintah, para pemerhati, pendidikan, stackeholder serta masyarakar Pamekasan secara luas.

Dalam kaitannya dengan visi yang diembannya, Pengurus Komnasdik Pamekasan mengadakan rapat koordinasi di kantor Sekretariat pada Sabtu (3/2/2019) untuk konsolidasi dalam bentuk audiensi dengan Bupati, DPRD, Dinas Pendidikan, Kemenag, BNK, Polri serta Pondok Pesantren di Pamekasan.

Rakor yang dilanjutkan dengan perumusan program kerja Komnasdik Pamekasan menghasilkan keputusan antara lain: Untuk mempercepat proses peningkatan kualitas pendidikan di Pamekasan, kami harus memperhatikan 4 aspek, yaitu: 1) kebijakan, 2) kepemimpinan kepala sekolah, 3) infrastruktur, dan 4) proses pembelajaran.

Raker Komnasdik Pamekasan yang dihadiri seluruh jajaran pengurus tersebut juga berbicara tentang kebijakan pemerintah, ini merupakan hal yang penting, utamanya yang berlaku secara nasional meliputi kurikulum dan ujian nasional, termasuk kebijakan distribusi dan rekrutmen guru. Sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk rekrutmen CPNS guru, Komnasdik Pamekasan mendorong agar mengutamakan para guru honorer Kategori 2 (K-2) yang telah
lama mengabdi dan berpengalaman sehingga guru honorer K2 ini layak untuk diangkat.

Berdasarkan berpengalaman dan dedikasi mereka yang cukup lama, layaklah jika merekam mendapat predikat sebagai guru profesional. Menyoal program kerja Komnasdik Pamekasan, Hasil Rakor tersebut merumuskan “terdapat beberapa program kerja, mulai dari jangka pendek, menengah dan panjang”.

Program kerja itu antara lain dijabarkan dalam kegiatan audiensi dengan bupati dan Forkopimda Pamekasan; sosialisasi dan konsolidasi dengan Dewan Pendidikan, Komite sekolah, Dinas Pendidikan, Kemenag, Pondok Pesantren, BNNK; memberikan advokasi hukum bagi sekolah; melaksanakan seminar, pendidikan & pelatihan terkait dengan peningkatan kualitas pendidikan yang bermartabat; penyuluhan ke sekolah/madrasah dan masyarakat tentang Darurat Narkoba bekerja sama dengan Pengurus Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Kepolisian, Kejaksaan dan instansi atau lembaga terkait di Pamekasan termasuk wartawan dan LSM”.

Pada akhir Rapat kerja tersebut, Koordinator Komnasdik Pamekasan Adi Suparto menitip sebuah harapan, “ami sangat mengharap dukungan dari semua pihak khusunya kepada Bupati
Badrut Tamam, para birokrat, politisi, masyarakat serta para pegiat dan peduli pendidikan. Semog Komnasdik ini dapat bersinergi dalam mewujudkan program kerja pemerintah “menuju Pamekasan Hebat”.(Adi/Man)

Leave A Reply

Your email address will not be published.