Ratusan Pasangan di Kota Bekasi Dinikahkan Secara Massal

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberi ucapan selamat kepada para peserta nikah massal.

Pemprov Jawa Barat juga akan melakukan hal yang sama di wilayah lain setelah Kota Bekasi, dengan harapan jumlah pasangan ingin menikah namun terkendala biaya yang mencapai ribuan ini dapat berkurang.

“Mudah-mudahan dengan begini warga Jabar tidak ada lagi yang ilegal, hanya karena masalah biaya semua akan difasilitasi dengan sebaik-baiknya,” kata Kang Emil.

Para pengantin baru ini juga mendapatkan hadiah dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berupa Hampers peralatan rumah tangga. Selain itu, para pengantin baru ini juga akan diberi kemudahan untuk menjalankan usaha.

“Nanti difasilitasi BJB kalau nanti dari ratusan itu mau UMKM itu kita fasilitasi, jadi kehidupannya naik kelas lah oleh negara dalam bentuk pernikahannya sampe usahanya itu juga akan kita fasilitasi,” tambahnya.

Kang Emil juga mengungkapkan bahwa secara umum, problematika pasangan muda yang akan menikah sering kali terkendala masalah ekonomi. Hal ini bukan saja terjadi di Jawa Barat namun juga di Indonesia.

“Nanti kita cari solusinya juga, kebanyakan isunya memang ekonomi kalau saya catat,” tukasnya.

Sementara itu, Mariono (55) merupakan peserta nikah massal yang paling tua bersyukur dengan dirinya yang akhirnya dapat menikahi pasangannya.

Ia sendiri menikah untuk yang ke 2 kalinya dan alasan mengikuti Bucinfest karena masalah keterbatasan biaya.

“Prosesnya gampang, gak ada bayar, tadi ada keluar uang buat kesini tapi diganti,” katanya.

Ia juga mengaku tidak ada persiapan khusus hanya mengikuti prosedur yang telah ditetapkan, berdasarkan informasi yang beredar.

“Nggak ada sih, tadinya ya pengin aja, tau dari teman, dari spanduk juga,”tukasnya.

Sebelum acara nikah, sebanyak 300 pasangan peserta nikah massal terlebih dahulu diarak di jalan Ahmad Yani yang bersamaan dengan Car Free Day. (Mam).

Leave A Reply

Your email address will not be published.