Browsing Tag

KPPPA

KPPPA: Hukuman Mati Pelaku Kekerasan Seksual Diperbolehkan UU

JAKARTA, Harnasnews.com – Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nahar mengatakan pemberian hukuman mati kepada pelaku kekerasan seksual seperti terdakwa Herry Wirawan dimungkinkan oleh Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016. UU No.17/2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 […]

KPPPA Jelaskan Peran Lembaga Penyedia Layanan Pemberdayaan Perempuan

JAKARTA, Harnasnews.com – Deputi Bidang Kesetaraan Gender Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Lenny N. Rosalin mengatakan keberadaan Lembaga Penyedia Layanan Pemberdayaan Perempuan (LPLPP) sangat penting karena kondisi perempuan yang masih jauh tertinggal dibanding laki-laki. “Lembaga penyedia layanan pemberdayaan perempuan ini sangat penting karena dari 13 indikator, perempuan masih jauh tertinggal dibanding laki-laki,” kata Lenny […]

KPPPA: Pemberdayaan Ekonomi Perempuan Perlu Sinergi Banyak Pihak

JAKARTA, Harnasnews.com – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga mengatakan untuk mencapai pemberdayaan ekonomi perempuan yang optimal dibutuhkan sinergi yang kuat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, lembaga masyarakat, dunia usaha dan media. “Sinergi ini tidak hanya terbatas pada sinergi tingkat nasional namun juga internasional melalui pertemuan-pertemuan seperti pertemuan tingkat menteri urusan perempuan ASEAN […]

KPPPA: Pentingnya Pemenuhan hak Pendidikan Anak Disabilitas

JAKARTA, Harnasnews.com – Deputi Bidang Perlindungan Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA), Nahar mengatakan dengan terpenuhinya hak pendidikan, para penyandang disabilitas akan mampu setara dengan masyarakat lainnya. “Dengan terpenuhinya hak pendidikan, para penyandang disabiltas memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi setara dengan manusia lainnya, dan tidak lagi menjadi kaum termarjinalkan. Mereka juga mempunyai […]