JAKARTA, Harnasnews.com – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga mengatakan untuk mencapai pemberdayaan ekonomi perempuan yang optimal dibutuhkan sinergi yang kuat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, lembaga masyarakat, dunia usaha dan media.

“Sinergi ini tidak hanya terbatas pada sinergi tingkat nasional namun juga internasional melalui pertemuan-pertemuan seperti pertemuan tingkat menteri urusan perempuan ASEAN ini,” kata Bintang dalam webinar bertajuk Women Empowering Women in Pandemic Situation: Indonesia’s Experience” yang diikuti di Jakarta, Kamis.

Namun upaya memberdayakan ekonomi perempuan masih terganjal ketimpangan gender.

Salah satu upaya pemerintah Indonesia mengatasi hal ini adalah dengan menerbitkan strategi nasional keuangan inklusi perempuan pada tahun 2020 yang mendapat pengakuan dari Asian Development Bank sebagai kebijakan pertama dan satu-satunya di dunia.