Kejanggalan Kematian Desi Dikawal LBH Bantaeng

MAKASSAR, Harnasnews.com — Kematian Desi ananda sari (25) yang menyimpan teka-teki, masih terus ditelusuri pihak keluarga, lantaran ditubuh Gadis cantik di sapa Desi ini terdapat kejanggalan luka lebam, yang menurut pacar korban Faisal daeng Nai bahwa Desi itu gantung diri dengan menggunakan sarung.

Beberapa waktu lalu, Desi Ananda Sari, warga Jalan Kartini Kabupaten Bantaeng ditemukan meninggal dunia di salah satu rumah warga di kampung parambu Kelurahan Togo-Togo, Kecamatan Batang, Kabupaten Jeneponto pada hari minggu (24/02/2019), gantung diri Menggunakan sarung.

Orang tua korban, Ulil Amri yang di dampingi kuasa hukumya mendatangi Polres Jeneponto memberi keterangan atas fakta-fakta kondisi tubuh anaknya yang terdapat luka-luka.

Di depan awak media saat konferensi pers di Warkop 88 Jalan Lingkar, Jeneponto (11/03/2019), Ulil amri yang di dampingi Suardi Syam dan Yudha Jaya selaku kuasa hukum mengatakan bahwa dirinya telah memberi keterangan resmi di Unit PPA Polres jeneponto selama empat jam dan di hadapan penyidik saya menyampaikan semua apa yang terjadi pada tubuh Desi.

“Terdapat luka goresan kecil di leher (Semacam bekas tali) dan luka lebam di dada dan pundak”, ucap orang tua Desi.

Suardi Syam, Ketua Umum LBH Butta toa, sekaligus kuasa hukum pihak korban juga angkat bicara mengatakan kepada awak media jika pihaknya menunggu hasil otopsi dari Laboratorium forensik (Labfor) Polda Sulsel untuk mengetahui penyebab kematian Desi Ananda Sari.

“Apakah itu kematian sebelum gantung diri atau kematian setelah gantung diri, Mari kita tunggu hasilnya dan kami selaku kuasa hukum dari pihak korban akan terus mengawal kasus ini sampai mendapat titik terang”, ujar Suardi syam.

Yudha jaya, Ketua Humas dan Nonlitigasi LBH Butta toa Bantaeng menambahkan bahwa pihaknya selaku kuasa hukum juga sudah menyurat secara resmi ke Komisi Hak asasi manusia (Komnas HAM) Dan Komisi perlindungan perempuan di Jakarta dengan Tembusan Polda Sulsel agar kasus bunuh diri yang terdapat kejanggalan ini betul-betul mendapat perhatian dari semua pihak termasuk pihak media. (Albar-Sapar)

Leave A Reply

Your email address will not be published.