Anggota DPR RI Komisi V Mulyadi : Puncak Harus Di Audit Secara Menyeluruh Terkait Alam, Ekonomi Dan Aktifitas BUMNnya

” Kami dari Serikat Tani Dan Nelayan mewakili warga Kampung Naringgul Desa Tugu Selatan, minta agar ada solusi yang baik bagi warga Kampung Naringgul yang sudah tinggal di sana sejak tahun 1910. Karena saat ini warga Naringgul di hantui oleh adanya pengembang yang mau meng KSO tempat tinggal mereka melalui PTPN” ungkapnya.

Lahan seluas +- 2 Hektar yang berlokasi persis di sekitar Masjid Ataawun itu menurut Wendi sudah di tempati turun temurun oleh warga Naringgul. Saat ini ada lebih dari 150 keluarga yang tinggal di sana.

Sementara itu, Bram Mulyana, salah satu warga Cisarua menyampaikan terkait maraknya Imigran di Puncak dan masalah ekonomi warga Puncak yang tidak terlalu merasakan dampak ekonomi dari Pariwisata Puncak.

” Imigran di Puncak saat ini semakin banyak. Mereka sudah seperti imigran liar. Karena tidak ada organisasi yang menangani mereka. Mereka tinggal di tengah – tengah warga. Dan sangat berpotensi konflik ke depan akibat perbedaan budaya dan bahasa serta perebutan ekonomi dengan warga lokal. Pemerintah seperti lepas tangan. Imigran harus di relokasi dari Puncak, karena Puncak sudah sangat padat oleh warga lokal. Jangan sampai kehadiran mereka nanti menjadikan konflik dengan warga Puncak. ” Ujarnya.

Bram juga menyampaikan ramainya industri Pariwisata Puncak, juga tidak terlalu berdampak ekonomi yang baik bagi warga Puncak. Faktanya hidup warga Puncak juga tidak terlalu sejahtera. ” Mereka hidup berhimpitan di Kampung. Pendapatan mereka tidak bisa mengikuti perkembangan ekonomi di Puncak. Bicara tanah, menjadi sesuatu yang sangat sulit untuk bisa mereka dapatkan, karena antara pendapatan dan perkembangan harga tanah sangat tidak singkron. Ini akibat bebasnya investor membeli tanah di Puncak.  ” tandasnya.

Menanggapi aspirasi warga Puncak, Mulyadi sangat prihatin dan akan berusaha untuk menjembatani dengan fraksi-fraksi di DPR RI sesuai dengan kontek permasalahnya. Mulyadi juga akan menyampaikan agar ada audit terkait masalah Puncak secara Menyeluruh.

” Ternyata begitu banyak permasalahan di Puncak. Kemarin kita bicara masalah lalu Lintas sesuai dengan leading sektor saya. Dan itu juga belum selesai. Ini masih ada masalah lingkungan, ekonomi, Sengketa tanah, dan juga imigran. Saya tampung semua permasalahan ini fan akan saya jembatani untuk bisa audiens dengan fraksi – fraksi sesuai dengan permasalahan yang muncul hari Ini. Saya minta kawan – kawan segera berkirim surat dan akan saya jembatani, agar permasalahan ini segera ada solusi ” paparnya.

” Mendengar permasalahan yg di sampaikan rekan-rekan warga Puncak, sepertinya harus ada audit secara menyeluruh terkait , regulasinya, Aktifitas – aktifitas yang sekiranya melanggar aturan, kinerja BUMN terkait PTPN Gede Mas fan juga apakah Pariwisata Puncak sudah benar arahnya yang membawa dampak positif bagi alam Dan warganya” pungkasnya. Cj

Leave A Reply

Your email address will not be published.