Balitbang Kemhan Dukung SERGAP Jadi Motor Listrik Militer

Selain perawatan, penggunaan kendaraan listrik atau motor listrik terbilang mudah, antara lain sama halnya dengan penggunaan handphone.

Ketika mulai kehabisan atau berkurangnya baterai saat dipakai, maka kendaraan itu bisa langsung diisi daya tanpa menunggu sampai habis; bahkan, penggunaan motor listrik jauh lebih ekonomis daripada kendaraan konvensional.

“Ini sekaligus menjadi upaya kemandirian ekonomi atau sarana yang bagus untuk pertahanan. Kita bisa menciptakan dan mengembangkannya sendiri,” tambahnya, dilansir dari antara.

Sementara itu, Kabalitbang Kemhan Marsda TNI Julexi Tambayong mengatakan penggunaan kendaraan listrik untuk keperluan militer bertujuan untuk mendukung kemandirian industri pertahanan.

“Selain itu menumbuhkembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang ada dalam masyarakat, di kalangan akademisi, komunitas riset dan memberikan apresiasi bagi pelaku atau pencipta teknologi bidang pertahanan,” ujarnya.

Pekan Litbang Pertahanan 2022 sekaligus Hakteknas ke-27 diselenggarakan Badan Riset dan dan Inovasi Nasional (BRIN).

Pemenang Lomba Karya Inovasi Teknologi Pertahanan diikutsertakan mengisi stand pameran pada Pekan Litbang Pertahanan di Balitbang Kemenhan, Pondok Labu, Jakarta, pada Kamis (11/8) hingga Jumat.(qq)

Leave A Reply

Your email address will not be published.