Empat Orang Pengurus Forwaka Lulus UKW

Jakarta,Harnasnews.com – Sedikitnya empat orang pengurus Forum Wartawan Kejaksaan Bangka Belitung ( FWKBB ) atau yang lebih dikenal dengan Forwaka Babel,dinyatakan lulus dalam Uji Kompetensi Wartawan ( UKW ) dan akan segera terdaftar di Dewan Pers.

Keempat pengurus Forwaka itu yang lulus masing-masing, Ngadianto Asri ( Ketua Forwaka Babel ) Suherman Saleh ( wakil ketua Forwaka) Roby Yansah ( Bendahara Forwaka) dan Adityawarman ( anggota Forwaka ).

Dari 25 orang peserta yang mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW), sebanyak 24 orang wartawan dinyatakan sudah kompeten dan 1 orang lain nya belum kompeten.Mereka adalah wartawan yang mengikuti program UKW angkatan ke 41 yang digelar oleh Harian Jaya Pos bekerja sama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jaya dan Dewan Pers. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari , 14-16 Oktober 2019, bertempat di Hotel Park Cawang, Jakarta Timur dibuka oleh ketua PWI Jaya Sayid Iskandar.

Kesid B Handoyo sekretaris PWI DKI Jaya,UKW angkatan ke 41 dari PWI Jaya mengatakan, dari 25 orang wartawan peserta UKW angkatan ke 41 yang digelar Harian Jaya Pos, hasilnya sebanyak 24 wartawan dinyatakan sudah kompeten sedangkan untuk satu wartawan belum kompeten.

Sementara Sayid Iskandar, Ketua PWI Jaya berharap dengan terus bertambahnya jumlah wartawan yang kompeten agar wartawan bisa menjaga marwah dalam dunia jurnalistik.

“Saat ini, ribuan wartawan dinyatakan kompeten melalui lembaga uji PWI, terlebih lembaga uji PWI merupakan yang terbesar,” jelasnya.

Hal terpenting lainnya, setelah dinyatakan kompeten, wartawan juga harus bisa menjadi lebih profesional dan porposional serta berkualitas sesuai dengan tingkatannya.

“Kalau yang kelas muda, harus lebih baik cara wawancara dan menulis berita, sedangkan untuk kelas utama, yang harus diingat adalah, bahwa baik jeleknya penyebaran informasi di negara ini tergantung pada pimpinan surat kabar. Jika pimpinan menyatakan hitam, maka informasi akan menjadi hpitam. Makanya, UKW ini harus benar-benar mempertajam kualitas,” tegas Sayid Iskandar.

Sementara Atal S Depari, Ketua PWI Pusat yang menutup secara resmi kegiatan UKW ini, ikut mengucapkan selamat kepada para wartawan yang telah dinyatakan kompeten. Sementara bagi wartawan yang belum kompeten diminta tidak patah semangat, karena masih bisa mengikuti UKW di kesempatan lainnya.

Khusus untuk wartawan yang kompeten, Atal S Depari minta benar-benar bisa menjaga marwah dan profesionalisme sebagai seorang wartawan. Caranya, menunjukkan melalui kinerja dan perilaku di lapangan, baik secara praktis, moral maupun etik.

“Karena sudah kompeten, kerjanya secara praktis, moral dan etik harus menjadi semakin bagus,” tandasnya.

Pimpinan Redaksi Harian Jaya, Pos Toni Limbong selaku tuan rumah dalam In House UKW ini mengucapkan terimakasih atas semua pihak hingga suksesnya pelaksanaan UKW Angkatan ke 41 yang digelar di Hotel Park Cawang Jakarta Timur,selama 2 hari para peserta di pra UKW dulu,dan baru di hari ke 3 pelaksanaan UKW yang sesungguhnya di laksanakan.

Menurut Toni Limbong, dengan pra UKW selama 2 hari agar peserta bisa lebih konsentrasi serta memahami,dan makanya kegiatan ini di adakan di Hotel bintang 4,agar para peserta merasa nyaman dalam mengikuti Uji Kopentensi Wartawan tersebut.

“Semoga kedepan pelaksanaan kegiatan UKW seperti ini bisa semakin sukses,” katanya, dan semua wartawan Jaya Pos harus Kopenten, karena UKW ini adalah untuk menunjang agar wartawan lebih profesional dan proporsional nantinya.

Ditempat terpisah Roby Yansah Wartawan Jaya Pos sekaligus bendahara Forwaka Babel yang sudah berkompeten, mengucapkan puji syukur dan terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu dalam mengikuti UKW,

“Penambahan materi dalam UKW, kami merasa selama ini belum apa-apa jadi wartawan, namun dengan adanya UKW yang kami ikuti ini, barulah kami paham apa itu wartawan yang bekerja sesuai Kode Etik Jurnalistik ( KEJ ) dan UU No 40 tahun 1999, “terangnya.

Sementara ketua Forwaka Babel Ngadianto Asri mengatakan ,UKW bukan hanya sekedar lulus berkompeten akan tetapi dengan tambahan ilmu jurnalistik,Kode Etik Jurnalistik ( KEJ ) serta Pedoman Pemberitaan Ramah Anak ( PPRA ) dan pemateri sangat berharga sekali.

“Sayid Iskandar, Ismet Rauf, Sakti Sawung Umbaran, Iqbal Irsyad dan Retno Intani merupakan tim penguji yang handal dan wartawan senior yang pernah menjadi mentor bagi kami dalam proses UKW ini. Mudah-mudahan dengan kompentennya kami, bisa menjadikan kami wartawan yang di akui nantinya, “pungkas ketua Forwaka Babel Ngadianto.

Ketua Forwaka berharap kepada pengurus dan anggota Forwaka yang telah mengikuti UKW agar benar benar menerapkan profesional dan porposional dalam menjalankan tugas jurnalistik di lapangan maupun dalam penulisan dan bagi yang belum mengikuti UKW agar segera mengikuti UKW

“Semoga untuk semua pengurus dan anggota Forwaka Babel bisa menambah profesional.Saya berharap kedepannya semua anggota Forwaka Babel dapat ikut serta dalam Uji Kompetensi Wartawan. Karena wartawan yang telah lulus UKW menunjukkan kualitas seorang wartawan yang profesional dan porposional,” pungkasnya.( Ardam )

Leave A Reply

Your email address will not be published.