Gelar Pertemuan Bilateral Tahunan, Imigrasi Indonesia dan Singapura Bahas Penguatan Keamanan Perbatasan

“Ini menjadi catatan kami, bahwa dalam pertemuan kedepannya kami akan mengikutsertakan instansi terkait yaitu Bea Cukai dan Karantina karena memang kita masih berdiri sendiri belum dalam konsep border protection dan border security seperti ICA,” kata Ronny.

Ronny menjelaskan, peningkatan pengawasan perbatasan dengan penguatan kapasitas SDM, sarana prasarana dan pertukaran informasi serta pemanfaatan teknologi melalui kerjasama antar dua institusi ini menjadi hal yang harus terus ditingkatkan. Pertemuan 12th bilateral meeting ini menyepakati beberapa kerjasama krusial.

“Kerjasama krusial itu antara lain, penguatan program kerja sama (benchmarking) terkait pelaksanaan fungsi keimigrasian, program pertukaran siswa Politeknik Imigrasi dan Pusat pelatihan ICA, serta program peningkatan SDM,” jelasnya.

Di samping itu, antar kedua instansi juga kita menggelar pertandingan olahraga persahabatan. “Terkait perbatasan, kami mengadakan implementasi pertukaran manifes penumpang kapal ferry sebelum keberangkatan ke arah masing-masing negara, “ tambah Ronny.

Turut hadir mendampingi Dirjen Imigrasi yaitu Direktur Kerja Sama Keimigrasian Effendy B Perangin Angin, Direktur Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Zaeroji, dan Direktur Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian Alif Suaidi. (Phank).

Leave A Reply

Your email address will not be published.