
Namun anehnya ucapan yang pernah dikemukakan saat HUT Golkar dan Perindo, tidak berani dikemukakan Jokowi di depan Ketum PDI-P Megawati Soekarno Putri dan para kadernya.
“Hal ini mengindikasikan bahwa Jokowi tengah melakukan manuver di luar PDI-P. Karena di partai yang mengusung dirinya itu ada Megawati. Dan Jokowi sendiri sepertinya sungkan terhadap Ketum partainya.
Manuver Jomowi di luar PDI-P dinilai dalam rangka menggalang dukungan pasca dirinya sudah tidak menjabat sebagai presiden. Bahkan relawan Projo sendiri yang mayoritas kader PDI-P justru mendukung Prabowo jadi presiden.
Kendati demikian, Iskandar berharap agar pemilu mendatang dapat melahirkan pemimpin yang amanah dan membawa perubahan bagi bangsa Indonesia ke arah yang lebih baik. (Red)