
Kemenperin Gulirkan Program Vaksinasi Bagi Pekerja Industri
Selain itu, nilai total ekspor industri mamin pada Januari-Juni 2021 mencapai 19,58 miliar dolar, meningkat 42,59 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
“Berdasarkan data tersebut, sektor industri mamin yang mempekerjakan lima juta orang merupakan kontributor penting pada pertumbuhan ekonomi nasional, sekaligus sektor kritikal yang perlu tetap berjalan optimal di masa pandemi,” ujar Putu.
Pada pelaksanaan, Rabu, vaksinasi diberikan kepada 2.115 pekerja. Para pekerja berasal dari perusahaan industri mamin antara lain PT Santos Jaya Abadi (Kapal Api), Garuda Food, PT Nestle Indonesia, PT Niramas Utama (INACO), dan PT Inasentra Unisatya. Selain itu, terdapat satu perusahaan di luar sektor mamin yang turut dalam program vaksinasi bagi industri tersebut, yakni PT Nichias Rockwool Indonesia.
Ketua Umum Gabungan Produsen Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S Lukman menyampaikan apresiasi upaya Kemenperin dalam percepatan vaksinasi, terutama bagi sektor industri mamin.
“Industri mamin termasuk sektor kritikal untuk menunjang kebutuhan hidup masyarakat sehingga diperbolehkan beroperasi 100 persen. Karenanya, jaminan vaksinasi pekerja menjadi satu keniscayaan untuk menjamin industri beroperasi dengan baik dan aman,” ujarnya, dilansir dari antara.
Ia menambahkan berdasarkan pemantauan terhadap industri anggota Gapmmi, industri bukan merupakan klaster penyebaran COVID-19. Pekerja lebih banyak terpapar di lingkungan dan keluarga.
“Sehingga, bila pekerja dan keluarga bisa divaksin, bisa lebih aman. Kami juga terus mendorong anggota kami untuk tertib dalam pelaporan IOMKI sebagai salah satu upaya memonitor industri agar terjamin keamanannya,” papar Adhi.
COO PT Kapal Api Global Robin Setyono menyampaikan pihaknya menyambut baik dan berterima kasih atas terselenggaranya program vaksinasi industri, yang juga diikuti karyawan PT Santos Jaya Abadi (SJA).
“Kami di SJA selalu menerapkan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari. Semoga upaya ini dapat membawa kita bebas dari COVID-19, sekaligus membangkitkan perekonomian Indonesia,” katanya.(qq)