Lambat, PDIP Minta Santo Diganti dari Sudin SDA Jaktim

JAKARTA,Harnasnews.com – Menjelang musim penghujan yang akan tiba, banjir menjadi momok bagi warga RW 05,RT 04, Kelurahan Kampung Rambutan,Kecamatan Ciracas. DPRD DKI pun mendapatkan banyak keluhan warga.Salah satunya anggota fraksi pdip, Rasyidi. Anggota dewan dari dapil 6 Jaktim itu mendapatkan keluhan warga prihal banjir yang kerap melanda selama 20 tahun terakhir.

Walhasil, Kasudin Sumber Daya Air Jaktim, Santo diminta untuk segera menindaklanjuti keluhan masyarakat, karena dinilai lambat dalam pengerjaannya. Padahal, keluhan itu sudah disampaikan sejak 3 bulan lalu. Tapi hingga kini tak kunjung bisa diselesaikan.

“Sudin SDA Jaktim sangat lambat kinerja dalam upaya percepatan pembangunan yang dicanangkan oleh gubernur. saya harapkan agar segera dilakukan evaluasi terhadap Santo,” ujar anggota DPRD DKI dari fraksi PDIP, Rasyidi kepada wartawan.

Menurutnya, disamping kinerja Sudin SDA yang lambat. Penggunaan alat berat yang sudah tergolong tua pun menjadi penyebab. Hal itu sangat ironis, sebab APBD DKI 2020 sangat besar untuk pengadaan alat berat.”Saya tidak habi pikir, kenapa alat yang digunakan sudah mesin tua. Jakarta bisa beli alat baru untuk mempercepat pembangunan,” jelasnya.

Tidak hanya itu saja, ia pun mengeluhkan perihal jam kerja yang diterapkan Kasudin Sumber Daya Air Jaktim terhadap pengerukan. Sehingga berdampak pada kinerja yang tidak maksimal.

“Kalau Jumat tidak sampai setengah hari sudah berhenti, Itu sudah menyalahi aturan, seharusnya alat berat itu 8 jam digunakan setiap harinya,”ujarnya

Politisi yang terpilih dari dapil Jaktim ini berharap agar kinerja SDA Jakarta Timur untuk bergerak cepat, agar warga tidak lagi mengalami banjir.

“Kita harapkan agar segera dilakukan pembenahan. Supaya kedepan tidak ada lagi dampak banjir pada warga. Dan terpenting lagi tidak ada wilayah kumuh di tengah ibokota yang anggaranya hampir Rp.90 triliun,” harapnya.(sof)

Leave A Reply

Your email address will not be published.