Operasi Pasar Bawang Putih Impor Dimulai Hari Ini

Importir dari PT Maju Makmur Suwito mengatakan, berdasarkan instruksi dari pemerintah, importir siap menyalurkan bawang putih impor ke pasar. Adapun penyaluran tersebut dilakukan dengan menjual bawang putih dalam OP seharga Rp 25 ribu per kg baik di tingkat pedagang besar maupun pedagang pengecer.

Berdasarkan penelusuran Republika, Ahad (5/5), begitu OP bawang putih dibuka, antrian panjang mulai mengular di depan truk-truk kontainer yang membawa bawang putih. Menurut Suwito, tak ada persyaratan khusus bagi para calon pembeli untuk mendapatkan bawang putih impor yang disediakan dalam OP.

“Yang antri, bisa beli. Kita layani saja,” kata Suwito.

Kendati begitu dia memastikan, para pembeli hanya diperkenankan membeli lima karung bawang putih yang masing-masing karungnya terdiri dari 20 kg. Dia menjelaskan, saat ini sesuai dengan instruksi Kementan, pihaknya akan ikut serta menjalankan OP guna dapat mengguyur pasar dengan pasokan semaksimal mungkin hingga harga kembali stabil.

Dalam beberapa bulan terakhir, harga bawang putih memang melonjak tinggi. Berdasarkan catatan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional pada 5 Mei 2019, harga bawang putih sedang berada di kisaran Rp 45.500-Rp 82.850 per kg. Mengacu catatan tersebut, harga bawang putih di Pasar Kramat Jati, Jakarta, berada di level Rp 80 ribu per kg. Sedangkan di Pasar Jatinegara, harga bawang putih sedang berada di level Rp 66.500 per kg.

Masih di wilayah Jakarta, di Pasar Minggu, harga bawang putih sedang berada di kisaran Rp 75 ribu per kg. Sedangkan berdasarkan penelusuran Republika,  di Pasar Induk Kramat Jati, Ahad (5/5), harga bawang putih kating berada di harga Rp 75 ribu per kg. Salah satu pedagan, Wahyuni (42), mengaku menunggu guyuran OP bawang putih sebab sulit menemukan pasokan bawang putih jenis banci.

“Kalau kating ada, tapi harganya tinggi sekali. Kami beli dari bandar saja sudah Rp 75 ribu,” kata dia. (Rep/Red)

Leave A Reply

Your email address will not be published.