Panglima TNI: KRI Alugoro-405 Wujud Mitra Strategis Indonesia-Korsel

Kapal selam itu akan digunakan untuk menjaga daerah perairan dan perbatasan yang dianggap rawan, misalnya di Laut Natuna Utara dan Laut China Selatan.

Terkait itu, panglima TNI sengaja memilih Dermaga Selat Lampa, Natuna, sebagai lokasi acara peresmian KRI Alugoro-405, karena daerah itu merupakan simbol benteng terakhir Nusantara, khususnya dalam menegakkan kedaulatan negara di laut, terang Hadi.

Dalam acara peresmian, panglima TNI turut mengingatkan para prajurit untuk bersama-sama merawat dan menjaga KRI Alugoro-405.

“Jaga, rawat, dan pelihara alutsista kebanggaan kita semua, yang saat ini menjadi kapal perang Republik Indonesia, ksatrian dan rumah bagi kalian. Karena, apabila kalian jaga Alugoro, maka Alugoro akan menjaga kalian,” kata Marsekal TNI Hadi Tjahjanto ke para prajurit saat meresmikan KRI Alugoro-405.

KRI Alugoro-405 merupakan kapal selam hasil kerja sama Indonesia dan Korea Selatan yang pertama kali dirakit di dalam negeri, yaitu di galangan kapal PT PAL, Surabaya.

Kapal selam itu dilengkapi dengan sejumlah teknologi persenjataan, beberapa di antaranya delapan tabung torpedo 533 milimeter dan 14 rudal, dikabarkan dari antara.(qq)

Leave A Reply

Your email address will not be published.