Pemerintah Diminta Segera Atasi Masalah Kesetaraan Gender

Halitu bisa dimulai dengan berbagi peran di rumah tangga, hingga bagaimana para pemimpin laki-laki di tempat kerja bisa memberikan kesempatan yang sama pada perempuan.

Government Affairs & Policy Director General Electric Indonesia, Donna Priadi juga menyatakan pentingnya panutan, mentor dan sponsor bagi perempuan. Dengan kehadiran support system tersebut juga bisa meningkatkan kepercayaan diri perempuan untuk bisa terus menuju kesuksesan.

Konferensi ini menandai selesainya kampanye kesetaraan gender selama setahun yang dijalankan oleh Katadata Indonesia dengan dukungan dari Investing in Women (IW) – sebuah inisiatif dari Pemerintah Australia yang mempromosikan kesetaraan gender dan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia, Filipina, Vietnam dan Myanmar.

Di dalam sambutan, Direktur Katadata Heri Susanto menjelaskan bahwa Asia Pasifik termasuk Indonesia, populasi perempuan lebih rendah dibandingkan laki-laki di lapangan kerja. Sejalan dengan itu, hanya 20 persen perempuan di posisi manajerial dan baru 5 persen di jajaran direksi dan CFO.

“Namun, dalam beberapa tahun ini, ada kabar baik. Era digital di Indonesia memberi banyak bukti bahwa perempuan semakin mandiri dan berkembang pesat dalam menjalankan bisnis mereka,” katanya.

Dalam keynote-nya, Mr Allaster Cox, Wakil Kepala Misi di Kedutaan Besar Australia di Jakarta menempatkan dukungan kesetaraan gender dari Australia untuk Indonesia dalam konteks kerja sama ekonomi yang lebih luas antara kedua negara, menyoroti Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA) yang telah ditandatangani pada Maret 2019.

“Sebagai bagian dari perannya sebagai mitra ekonomi Indonesia, Australia mendukung inisiatif untuk kesetaraan gender yang dapat memanfaatkan sumber daya Indonesia sendiri untuk menghasilkan pertumbuhan dan mendistribusikan manfaat kepada lebih banyak orang,” kata Cox.

Pleno pagi tersebut diikuti oleh lima sesi paralel, termasuk “The Missing Voice in the Gender Equality Conversation,” sebuah sesi yang diselenggarakan oleh partner IW lainnya, yakni Yayasan Pulih dan Aliansi Laki-laki Baru. Acara ini juga diselenggarakan bersama oleh Koalisi Bisnis Indonesia untuk Pemberdayaan Perempuan (IBCWE) yang didukung oleh IW. (Red)

Leave A Reply

Your email address will not be published.