
Menurutnya, pondok pesantren memegang peran penting dalam membangun kehidupan berbangsa dan bernegara. Karena itu, ia menilai kebijakan tentang dana abadi pesantren penting untuk segera direalisasikan.
“Kemarin hitungan kita tentang dana abadi pesantren akan segera dianggarkan di APBN dan kami sudah sampaikan kepada Pak Prabowo dan beliau sudah memberi persetujuan untuk mendukung penuh realisasi dana abadi pesantren tersebut,” tutur Muzani, dilansir dari antara.
Ia menyinggung soal ongkos naik haji (ONH) yang diprediksi naik pada tahun depan dari sebelumnya Rp49 juta per jamaah.
Kenaikan itu, ucap Muzani, diusahakan tidak membebani calon jamaah haji. Ia menyebut Prabowo dan Partai Gerindra akan berupaya maksimal agar kenaikan anggaran biaya ONH tidak membebani calon jamaah.
“Di Komisi VIII DPR RI yang menangani haji kebetulan ketua panja (panitia kerja) dari Gerindra. Saya sebagai Ketua Fraksi Gerindra DPR RI sudah mendapat arahan dari Ketua Umum Bapak Prabowo agar menyisir kenaikan anggaran biaya haji ini supaya tidak membebani masyarakat calon jemaah haji. Ini pentingnya peran partai politik, peran anggota DPR untuk membela kepentingan rakyat,” ucapnya. (sls)