Seminar UU P2SK Menjadi Acara Penutup UKW Angkatan 51 PWI Malang Raya

BERITA

Sekertaris PWI Jatim, Eko Pamuji memberikan cenderamata kepada pemateri. (FOTO: Abdul Wahid/Harnasnews.com)

MALANG, Harnasnews – Ujian Kopentesi Wartawan (UKW) Angkatan 51, yang di selenggarakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya yang berkolaborasi denga Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang dimulai pada tanggal 21 sampai 23 juli 2023 resmi telah di laksanakan.

Penutupan UKW Angkatan 51 dilakukan di Hotel Santika Kota Malang, pada hari terakhir pelaksanaan UKW pada hari minggu (23/07/2023). Sebelum penutupan UKW angkatan 51, semua pwserta mengikuti kegiatan seminar UU P2SK dan Stabiltas Finansial/Moneter.

Terdapat 4 Pemateri dalam acara, yakni Kepala Devisi Kehummasan LPS Haydin Haritzon, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Malang Achmad P. Subarkah, Kepala OJK Malang Sugiarto Kasmuri, dan Direktur PPKE FE UB Prof. Candra Fajri.

Semua pemateri memberikan penjelasan dan penjabaran dari setiap lembaga atau instansinya yang di ikuti oleh pemateri, dan dengan adanya UU P2SK ada terdapat penambahan tugas dari setiap lembaga Pemateri.

Pemateri LPS, Haydin Haritzon juga menerangkan, bahwa setiap warga yang menjadi nasabah dapat dipastikan mendapat jaminan dari LPS untuk  menerima pengembalian uang daei nasabah.

“Kami dari LPS akan menjamin setiap nasabah dari seuatu perusahaan perbangkan, tapi ada batasan yang dijamin oleh LPS, yakni sampai dengan 2 M,” ucap Haydin Haritzon yang akrab dengan panggilan Harit.

Haydin Haritzon juga menambahkan, “dengan adanya UU P2SK  uang lebih menjamin hak-hak dari para nasbah, dengan itu juga terdapat penambahan komisioner di jajaran LPS,” tutupnya.

Setelah Seminar, acara dilanjutkan dengan pesan kesan dari beberpa peserta yang mengikuti Uji Kopetensi Wartawan angkatan 51. Ada salah cerita lucu dari peserta yang bernama Yosef Naiobe wartawan asal dari jakarta, dengan tidak berfunfsinya salah satu alat electronik yang menjadi syarat mutlak tidak bisa digunakan yakni Laptop, padahal baru membelinya.

“Saya sempat mau mundur dan tidak melanjutkan UKW karena Laptop yang baru saya beli tidak beroperasi,” ujar Yosef.

Setelah itu Sekertaris PWI Jatim, Eko Pamuji menyampaikan hasil dari Uji Kopetensi Wartawan (UKW) angkatan 51. Dijelaskan ada terdapat 36 peserta yang mengikuti UKW yang berasal dari seluruh wilayah Indonesia, seperti 1 peserta bernama Musdar (29) asal Kendari, Sulawesi Tenggara.

“Dari semua peserta, ada 3 orang yang belum dinyatakan Kompeten. Kelas muda 1 peserta, kelas utama 1 peserta, dan 1 peserta tidak bisa melanjutkan UKW dikarenakan sakit,” terang Eko Pamuji.

UKW angkatan 51 yang diselenggarakan PWI Malang Raya secara langsung ditutup oleh Ketua DPRD Kota Malang, I Made Riandiana Kartika. Serta ada pesan ketua DPRD “agar bisa terus menciptakan wartawan yang berkompeten,” ujarnya.

Acara UKW angkatan 51 didukung juga oleh SKK Migas, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Pemkot Malang, Pemkab Malang, Kominfo Kota Malang, Humas Pemkot Malang, Polresta Malang Kota, Polres Malang, Korem 083/Baladhika Jaya, Kodim 0833/Kota Malang, DPRD Kota Malang, Pertamina Patra Niaga, Anang Family Karaoke, NK Cafe, Perumda Tugu Tirta, Bank Indonesia, BRI, BPF Malang, Sekjen PKB Hasannudin Wahid.

Selanjutnya, KORMI Kota Malang, BPN Kota Malang, Polinema, Jatim Park, BPJS Kesehatan, Perumda Tirta Kanjuruhan, MAN 2 Kota Malang, Optik Internasional, DPC PKS Kota Malang, Universitas Negeri Malang (UM), ITN Malang, Alfamart dan Tychi Hotel.(Hid)

Leave A Reply

Your email address will not be published.