Soal Rumah Korban Banjir, Pemkab Saling Lempar Tanggung Jawab

BEKASI, Harnasnews.com – Paska dilanda banjir akibat jebolnya tanggul Sungai Citarum, sebagian warga masih ada yang berada di tempat pengungsian. Sebab rumah mereka yang tersapu dengan derasnya luapan air sungai hingga kini belum diperbaiki.

Hal ini disampaikan Camat Pebayuran, Hanif Zulkifli. Ia menyampaikan, bantuan pembangunan rumah warga yang hancur karena banjir sedang berproses. Baik bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat maupun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi.

“Saat ini, sebagian warga masih mengungsi disalah satu SDN, karena memang mekanismenya belum berjalan. Maka dari itu, warga menempati sekolah untuk sementara bertempat tinggal,” ujar Hanif saat ditemui usai mengikuti kegiatan Musrenbang tingkat Kabupaeten Bekasi, belum lama ini.

Hanif menjelaskan, dari pendataannya sebanyak 55 Kartu Keluarga (KK) yang masih mengungsi. Kemudian, setiap hari pihaknya bekerjasama dengan Dinas Sosial (Dinsos) untuk memberi bantuan kepada warga yang masih mengungsi.

Lanjut Hanif, selesai pembangunan rumah bagi warga yang hancur secara bertahap. Namun ia berharap, sebelum Hari Raya Idul Fitri pembangunan seluruh rumah oleh pemerintah sudah rampung.

”Kondisi rumah yang hancur memang cukup banyak, pekerjaannya pun juga bertahap. Kami harapkan, sebelum Hari Raya Idul Fitri sudah rampung semua, karena kasihan kalau harus berlama-lama di tempat pengungsian paska rumah warga yang hancur karena dilanda banjir,” ucapnya.

Hanif juga berharap kepada Badan Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk sesegera mungkin melakukan perbaikan permanen tanggul yang sebelumnya jebol. Sebab, kalau musim hujan tiba, warga tidak khawatir tanggul jebol kembali, dan mengakibatkan rumah warga bisa terendam banjir dan hancur.

”Kondisi banjir ini berdampak pada delapan desa yang ada di Kecamatan Pebayuran. Oleh sebab itu, kami harap dari BBWS dapat bergerak cepat untuk memperbaiki kondisi sungai supaya air tidak meluap ke permukiman warga ketika hujan,” terangnya.

*Terpisah.* Wakil Ketua I DPRD Kabupaeten Bekasi, Muhammard Nuh, mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) untuk melakukan percepatan penanganan paska bencana di Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi.

Leave A Reply

Your email address will not be published.