Haji Uma Salurkan Bantuan Sembako untuk Pengungsi Dampak Bau Gas PT. Medco E&P Malaka di Aceh Timur
ACEH TIMUR, Harnasnews – Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI) asal Aceh, H. Sudirman atau yang akrab disapa Haji Uma, menyalurkan bantuan sembako kepada warga Gampong Panton Rayeuk T, Kecamatan Banda Alam, Kabupaten Aceh Timur, yang terpaksa mengungsi akibat dampak bau gas dari aktivitas operasional PT. Medco E&P Malaka.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Rahmad, staf penghubung Haji Uma di Aceh Timur, kepada Geuchik Panton Rayeuk T, Mahmud, di lokasi penampungan pengungsi pada Kamis (28/8/2025) sore. Penyerahan turut disaksikan Tuha Peut Gampong Andi Hermansyah, tokoh masyarakat Muzakkir, serta warga yang terdampak.
Adapun sembako yang disalurkan berupa 10 sak beras, 10 papan telur ayam, 10 kotak mie instan, 1 dus minyak goreng, serta 20 kotak air mineral.
“Alhamdulillah, hari ini bantuan dari Haji Uma sudah kita serahkan kepada masyarakat yang mengungsi akibat bau gas dari aktivitas PT. Medco E&P Malaka. Semoga bisa meringankan beban saudara-saudara kita,” ujar Rahmad mewakili Haji Uma.
Haji Uma menjelaskan bahwa penyaluran bantuan ini berawal dari surat resmi Geuchik Panton Rayeuk T yang melaporkan kondisi darurat warganya akibat bau gas. Menindaklanjuti hal tersebut, dirinya meminta staf penghubung di Aceh Timur untuk berkoordinasi dengan tokoh masyarakat guna memastikan kondisi di lapangan.
“Bantuan ini merupakan respon cepat atas aduan masyarakat. Setelah mendapat laporan dan melakukan koordinasi, kita langsung menyalurkan sembako sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang mengungsi,” jelas Haji Uma.
Lebih lanjut, Haji Uma menegaskan dirinya akan segera menyurati pihak PT. Medco E&P Malaka agar bertanggung jawab dan segera menangani persoalan bau gas yang berdampak pada kesehatan serta aktivitas masyarakat.
Ia juga menekankan pentingnya evaluasi serius dari perusahaan terkait manajemen keselamatan dan standar operasional agar kejadian serupa tidak kembali terjadi.
“Masalah bau gas ini sudah sangat meresahkan. Kita minta PT. Medco segera mengambil langkah konkrit, karena masyarakat tidak boleh terus menjadi korban,” tegasnya.
Haji Uma juga berharap, dengan ada penyaluran bantuan darurat ini, agar beban warga yang mengungsi dapat sedikit terbantu, sekaligus menjadi pengingat bagi perusahaan dan pihak terkait agar lebih serius dalam menjaga keselamatan lingkungan dan masyarakat sekitar area operasional. (Zulmalik)
