Anthurium Terus Bergeliat, Petani Karanganyar Bentuk Komunitas Baru
Menurut Cholish, potensi pasar Tanaman Hias Anthurium masih sangat bagus. Lebih dari 500 juta per bulan nilai transaksi Anthurium di Kabupaten Karanganyar. Sehingga Masih sangat berpotensi untuk dikembangkan.
” Potensi pasar anthurium masih sangat bagus. Terutama di variant baru Anthurium Pink. Dari mulai Hookery, Jenmani dan kedepan Gelombang Cinta Pink. Sisanya di Anthurium jemani karakter. Perbulan tidak kurang dari 500 juta nilai transaksi yang ada di wilayah Kabupaten Karanganyar ” jelas Cholish yang juga pemilik Induk Hookery Pink terbesar di Indonesia.
Kepengurusan PAK saat ini di Ketua oleh Sularto, Wakil Ketua Gondel, Sekreataris 1 Much Nur Cholis , Wakil Sekreataris Sigit Dan Bendahara 1 Suwardi, Bendahara 2 Saryanto.
Sementara itu, Ketua Divisi Kontes Pesona Anthurium Karanganyar, Wibisono, hari Ini akan berangkat ke Salatiga untuk mengikuti Kontes Anthurium yang di adakan Komunitas Anthurium Salatiga.
” Mewakili Pesona Anthurium Karanganyar, kami menurunkan 25 pot untuk di ikut sertakan kontes di Salatiga besok pagi. Hari Ini kami berangkat dan menginap di sana. Semoga membawa nama baik untuk Pesona Anthurium Karanganyar ” ujar Wibisono.
Seperti di ketahui, Kabupaten Karanganyar dalam 20 tahun terakhir dikenal sebagai Sentra Anthurium di Indonesia. Pasca booming Anthurium tahun 2007, para penghobby anthurium terus berinovasi dengan mencetak Hibryd – hibryd baru. Dari Jemani var putih, kuning, Dan sekarang Pink.
Dampaknya puluhan pemain baru bermunculan dan menunjukan eksistensinya. Dengan adanya wadah baru yang sudah di daftarkan di Dinas Pertanian dan Kesbangpol Kabupaten Karanganyar, mereka semakin semangat untuk berbudidaya dan mencetak Hibryd – Hibrid baru. Cj
