
Berkedok Nonton Bioskop, SMPN 12 Kota Bekasi Diduga Lakukan Pungli
KOTA BEKASI, Harnasnews.com – Peserta didik atau murid mempunyai hak mendapatkan pendidikan dari sekolah. Semua yang berkaitan dengan pendidikan wajib diberikan kepada para siswa baik secara teori maupun praktek.
Namun, di luar pendidikan, terutama yang mengharuskan orang tua siswa mengeluarkan sejumlah uang, hendaknya dapat dikurangi. Hal ini agar tidak menjadi beban bagi orang tua para siswa.
Namun, hal yang sangat disayangkan terjadi di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 12 Kota Beksi. Patut diduga sekolah itu melakukan pungutan liar di luar agenda pendidikan yang mempunyai nilai edukasi.
Para orang tua murid diberatkan dengan pungutan untuk melakukan Nonton Bersama (Bioskop) dengan dikenakan biaya sebesar Rp 300.000 per siswa, dengan rincian Rp 25.000 tiket nonton, Rp 100.000 untuk makan, Rp 40.000 popcorn dan minum, Rp 135.000 untuk goodie bag.
Menyikapi hal tersebut, Anggota Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Ahmadi menyayangkan adanya dugaan komersialisasi dan pungli yang dilakukan oleh salah satu oknum koordinator kelas (korlas) SMP Negeri 12 di Kota Bekasi.
“Pemerintah Provinsi Jawa Barat hingga Pemerintah Kota Bekasi sudah menjelaskan bahwa tidak boleh lakukan komersialisasi atau memberatkan orang tua siswa saat hendak lakukan perpisahan sekolah,” kata Ahmadi, Selasa (24/6/05).
Selain itu, pria asal Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Bekasi itu menyatakan akan lakukan monitoring terhadap sekolah tersebut.
“Pungutan-pungutan di dunia pendidikan yang sifatnya tidak resmi itu tidak dibenarkan. Pemerintah sudah memberikan fasilitas pendidikan secara gratis untuk meringankan beban orang tua,” ungkapnya.
Kendati begitu, ia menegaskan bahwa Dinas Pendidikan Kota Bekasi harus segera memanggil kepala SMP Negeri 12 Kota Bekasi untuk dimintai keterangan terkait dugaan komersialisasi acara perpisahan tersebut.
“Saya meminta dengan tegas untuk Dinas Pendidikan Kota Bekasi untuk segera memanggil kepala sekolah untuk dimintai keterangan. Kalau tidak dilakukan saya yan akan mendatangi langsung sekolah tersebut,” pungkasnya.(Mam)