Ikatan Pemuda Kediri, Gelar Demo Tuntut RTH Brantas Disegel
Tomi Wibowo selaku Kordinator aksi ini, dalam orasinya menyampaikan, pembangunan RTH harus segera dihentikan, Tomi menilai pembangunan RTH sarat Korupsi. Didalam papan proyek yang terpasang di area RTH Brantas, pengerjaan proyek ini seharusnya berakhir pada Desember 2017, namun hingga saat ini masih dikerjakan.
“ kami minta pembangunan RTH ini segera dihentikan, karena kami menilai proyek yang menelan anggaran hingga 8 milyar ini ,dan di duga syarat kepentingan untuk mencari keuntungan pribadi.
Kotakediri sudah mempunyai banyak taman, bahkan ada beberapa taman yang informasi dijadikan tempat mesum oleh muda-mudi.” Kata Tomi
Tomi juga menambahkan, dalam pembangunannya, RTH terindikasi belum mempunyai ijin. Saat diminta untuk menunjukkan ijin pembangunan untuk RTH tersebut, Pemerintah Kota Kediri justru menunjukkan ijin untuk pengambilan air di sungai Brantas buat pembangunan RTH. Tomi, menganggap Pemkot Kediri sudah mulai ngawur dalam penggunaan uang negara. “ yang kami minta itu ijin pembangunan untuk penggunaan lokasi RTH, dan ijin pembangunan RTH ini, malah kami diberikan ijin pengambilan air di sungai brantas, ini kan ngawur dan tidak nyambung sama sekali,”tambah Tomi kepada harian nasionalnews.
“ dan saat kami tanya mengenai perijinan RTH, Sunyata yang saat ini jadi PLT Kepala Dinas PU, juga tidak bisa memberikan jawaban yang masuk akal. Intinya kami meminta, pembangunan RTH dihentikan, dan seharusnya Pemkot Kediri, mendahulukan pembangunan jembatan brawijaya yang hingga saat ini, masih terbengkalai,”dan tidak di bangun-bangun sampai sekarang “Pungkas Tomi.(hr)
