ACEH UTARA, Harnasnews – Jaringan Aneuk Syuhada Aceh (JASA) mengunjungi balita menderita penyakit bengkak jantung di desa Langkahan Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, pada Rabu (15/02/2023).
Latif terlahir dari keluarga kurang mampu secara ekonomi sehingga tidak dapat mengobati latif secara rutin.
Pasang suami istri Muslim dan Nurlina tersebut tinggal di sebuah istana kecilnya yang berdinding Pelepah rumbiah dan atapnya terbuat dari terpal , dan sebagian terbuat dari daun rumbiah.
Muslem yang kesehariannya bekerja serebutan sedangkan Nurlina hanya bekerja sebagai Ibu rumah tangga.
Latif sudah menderita bengkak jantung sejak umur 3 (tiga) bulan dan sekarang Adinda Latif sudah berumur 13 ( Tiga belas) bulan.
Sebelumnya bocah penderita bengkak jantung itu telah menjalani pengobatan di Rumah Sakit dr. Zainal Abidin Banda Aceh dan Rumah Sakit Adam Malik, Medan
Awalnya informasi tentang keberadaan balita penderita jantung bengkak tersebut dari Busoe Kuneng (nama Sandi- red) eks Kombatan GAM, yang kemudian di sampaikan kepada Panglima Muda D – IV Tgk Chik Di Tunong M Jhonny yang Juga Pembinaan JASA Aceh.
“Setelah kami mendapatkan informasi tersebut Kami sangat tersentuh dan Prihatin dengan kondisi Latif”, Sebut M. Jhony, S.H saat berkunjungan ke rumahnya.
Semoga Latif dan keluarga senantiasa diberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi ujian dari Allah SWT.
“Mari kita juga turut mendoakan, agar Latif dapat diobati, dan pengobatannya berjalan dengan baik dan lancar, sehingga Latif segera sembuh serta,” Pungkas Jhony.
Ketua DPP JASA Bukhari.S.E mengatakan, saat kita menjenguk Latif, kondisi tempat tinggal keluarganya sangat nestapa.
“Rumah yang kecil dindingnya terbuat dari batang rumbia”, ujar Bukhari.
Bukhari menambahkan, Tentunya kami turut prihatin dengan kondisi Latif ini, yang mengalami bengkak jantung sejak bayi.
Ketua DPW JASA Aceh Utara Muchlis berharap, sedikit bantuan yang kami berikan ini semoga bermanfaat untuk keluarga dan khususnya untuk Adinda Latif.
“Sudah dua kali kami membawa Latif ke rumah sakit dan sekarang tidak ada lagi biaya pengobatannya”, ujar Nurlina Ibunda Latif dengan wajah berkaca-kaca.
Nurlina ibu balita itu menambahkan, kami tempat tinggalpun tidak ada, ini kami numpang tinggal di tanah warga dengan kondisi rumah seperti ini (rumah dengan dinding rumbia).
Dalam kunjungan tersebut, di hadiri Pembina JASA M. Jhony.SH.,Ketua JASA Pusat, Bukhari. S. E.,Sekretaris JASA Pusat Rafi Zulkhairi.S.E.,dan ketua JASA Aceh Utara Muchlis, serta rombongan nya.
Selain berkunjung, rombongan JASA Juga menyerahkan bantuan kepada keluarga Latif berupa, paket darurat, perlengkapan bayi, pakaian, makanan bayi, beras, telor dan minyak makan serta uang tunai. Bantuan tersebut di terima langsung oleh Ibu Latif.(zulmalik)
