Kebijakan PTM Disdik Kabupaten Bogor Diwarnai Penolakan

 

Uji coba kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kabupatrn Bogor yang mendapat penolakan berbagai kalangan karena dikhawatirkan menimbulkan Cluster baru Covid-19 kalangan pelajar. Foto : Rfs

KABUPATEN BOGOR, HARNASNEWS.COM – Uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) yang dilaksanakan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor dari tanggal 15 Maret-10 April 2021 dan diikuti oleh 170 sekolah mulai tingkat SD hingga SMA di Bumi Tegar Beriman, mendapat penolakan berbagai pihak karena dikhawatirkan menciptakan Cluster baru Covid-19.

Sekjen Ikatan Komunitas Kawasan Puncak dan Sekitarnya (IKKPAS), Yayat Setiawan menilai, kegiatan PTM yang digulirkan Disdik Kabupaten Bogor sangat beresiko meskipun bersifat uji coba, karena bisa menimbulkan Cluster baru penularan Covid-19 kalangan siswa didik alias pelajar.

” Kebijakan itu (PTM,red) belum tepat dijalankan saat ini, karena terlalu beresiko apalagi kesiapan sekolah yang mengikuti kebijakan ini belum teruji kesiapannya,” ujarnya, Selasa (16/03/2021).

Ia juga mengatakan, pro kontra yang terjadi di masyarakat puncak meliputi Kecamatan Ciawi, Megamdung dan Cisarua merupakan hal wajar karena didasari rasa khawatir akan Covid-19 para orang tua murid serta rasa jenuh siswa didik belajar daring dirumah selama berbulan-bulan.

” Pro kontra dimasyarakat adalah hal yang wajar kaitan kebijakan PTM, tetapi faktor keselamatan masyarakat harus diutamakan apalagi pelajar itu merupakan generasi penerus bangsa,” imbuhnya.

Leave A Reply

Your email address will not be published.