Kelola Bangunan Baru, Pasar Setono Betek Rugi Ratusan Juta Rupiah Per Bulan

KOTA KEDIRI,Harnasnews.com  – Bangunan baru Blok A Pasar Setono Betek Kota Kediri sudah beroperasi setahun ini, namun kondisi perkembangan pasar masih memprihatinkan. Kondisi pasar yang bersih dan rapi belum mampu membuat pengunjung tertarik untuk masuk ke dalam Blok A Pasar Setono Betek yang terkonsep semi modern dengan fasilitas yang lebih memadai dibandingkan dengan pasar tradisional lainnya yang ada di kota Kediri.

Bahkan lebih memprihatinkan lagi kondisi blok A pasar Setono Betek ini membuat beban pengelola pasar semakin berat karena merugi yang disebabkan harus mengeluarkan biaya operasional Ratusan juta rupiah per bulan.

Koordinator (kepala) Pasar Setono Betek Kota Kediri Saenudin mengungkapkan bahwa pihak pengelola pasar harus mengeluarkan biaya operasional bangunan baru blok A itu mencapai angka 135 juta rupiah dalam setiap bulannya. pengelolaan operasional itu meliputi biaya Listrik, air PDAM, kebersihan, keamanan dan biaya penyusutan bangunan.

“Biaya Operasional ini dikeluarkan setiap bulan termasuk biaya penyusutan bangunan ini wajib, lebih detilnya perincian kerugian pengelolaan blok A silahkan tanyakan langsung ke pusat PD. Pasar Kota Kediri kepada direktur “, kata Saenudin kepada Harian Nasional News saat ditemui di kantor pasar Setono Betek beberapa waktu lalu.

Saenudin menambahkan, pengeluaran yang besar itu juga termasuk gaji karyawan pasar Setono Betek yang mencapai 49 orang mulai dari tenaga administrasi, penarik retribusi, tenaga keamanan dan tenaga kebersihan pasar.

Namun pihak pengelola pasar tetap berusaha menutupi kerugian biaya pengelolaan pasar dengan cara memaksimalkan penarikan retribusi pasar Setono Betek yang bagian belakang.

“Kami memaksimalkan pendapatan retribusi dari pasar belakang dengan memperketat salah satunya kendaraan yang masuk ke dalam area pasar, meski banyak kendala karena akses masuk ke dalam pasar itu banyak dan sebagian orang itu tidak mau membayar retribusi karena menganggap jalan area pasar dibelakang adalah kawasan perkampungan kelurahan”, Jelas Saenudin.

Lebih lanjut, Saenudin menerangkan bahwa pihak pengelola pasar saat ini sedang mencoba mengusulkan ke pusat untuk menambah kios atau Los pasar di area jalan masuk kanan dan kiri Blok A Pasar Setono Betek. diharapkan dengan penambahan lapak kanan kiri akses masuk blok A bisa menjadikan pengunjung tertarik untuk masuk ke Blok A yang kondisi sekarang masih sepi.

Pihak pengelola pasar mengusulkan hal ini karena kondisi jalan masih lebar dan sangat memungkinkan dilakukan penambahan lapak jualan.(Hartono)

Leave A Reply

Your email address will not be published.