Kemendag Kembangkan Produk Unggulan 755 Desa ke Pasar Global

Pihak Astra akan menyediakan pelatih untuk mendampingi dan memantau perkembangan desa-desa binaan.

Dirjen PEN Didi Sumedi menilai kerja sama ini menjadi tak terpisahkan dalam semangat pemulihan ekonomi nasional.

“Kami percaya pengembangan ekspor produk unggulan desa tidak hanya akan berkontribusi terhadap peningkatan kinerja ekspor dan pemulihan ekonomi nasional tetapi juga memaksimalkan potensi ekonomi yang telah dimiliki desa dan memberikan dampak positif melalui pembukaan lapangan pekerjaan dan pemberdayaan masyarakat sekitar,” ungkap Didi, dilansir dari antara.

Pada kesempatan yang sama, juga dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Peningkatan Kapasitas Pelaku Ekspor dan Pemasaran Produk Unggulan Desa oleh Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor Kemendag Marolop Nianggolan dan Head of Environment and Social Responsibility Division PT Astra International Tbk Diah Suran Febrianti.

PKS ini merupakan turunan dari Kesepakatan Bersama Pengembangan Ekspor Produk Unggulan Desa yang telah ditandatangani sebelumnya.

Selain penandatanganan kesepakatan bersama dan perjanjian kerja sama, juga diselenggarakan peluncuran ekspor perdana produk-produk hasil pertanian dan perkebunan Desa Sejahtera Astra dengan nilai lebih dari Rp3 miliar ke pasar Eropa, Amerika Selatan, Asia dan Timur Tengah.

Acara ini turut dihadiri Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar serta Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki.

Produk-produk yang diekspor antara lain pupuk organik cair, beras basmati organik, bijih kopi arabika dan robusta, sorgum, dan minyak esensial.(qq)

Leave A Reply

Your email address will not be published.