“Sebab, yang menentukan siapa berhak untuk menjadi ketua DPD, bukan dari DPP maupun DPD Tingkat I Jawa Barat, tapi suara PK di tingkat Kota Bekasi lah yang lebih berhak. Biar saja kader atau calon kandidat ketua DPD bertarung dengan fair,” ucap Puji, yang juga dosen pascasarjana Universitas Negeri Jember ini.
Puji meyakini seluruh kader Golkar Kota Bekasi telah mengantongi nama terbaiknya untuk dipilih guna memimpin Golkar lima tahun ke depan.
Tentunya, lanjut dia, berdasarkan pertimbangan dan rekam jejaknya di partai Golkar. Namun demimian, kata Puji, eksistensi Golkar Kota Bekasi saat ini tidak lepas dari kepiawaian dua tokoh senior, yakni Abdul Manan dan Rahmat Effendi.
“Nah tinggal bagaimana PK cerdas memilih kader terbaiknya guna membangun organisasi agar lebih baik,” tandas Puji. (red)
