Nyimas Petir Asgar Mencoba Peruntungan Di Belantika Musik Tanah Air

“Sekarang ini kalau kita lihat di wilayah Jawa itu kebanyakan dangdut koplonya, tetapi kita sebagai musisi tidak boleh egois karena konsumen pasti meminta sesuatu yang monoton dan dapat dirubah sesuai selera pasar,” kata Yaya.

Sementara itu, ditemui di apartemen Mutiara, Kota Bekasi Nyimas Petir Asgar menuturkan selain ingin meramaikan industri musik, ia juga ingin menggandeng musisi Kota Bekasi untuk ikut eksis di bidang seni khususnya musik Indonesia.

“Inilah ide-ide dari pencipta serta kru yang membantu saya, saya juga mengajak kepada para musisi Kota Bekasi khususnya untuk ikut berkarya dengan kita, bangkit dengan musik di tengah masa pandemik Covid-19, mudah-mudahan lagu yang saya bawakan dapat diterima masyarakat, diterima pasar musik tanah air,” ujar Nyimas Petir Asgar.

Ia berharap bahwa karyanya dapat diterima di kancah industri musik Indonesia dari segmen pasar musik yang ada. Nyimas Petir Asgar dengan pencipta lagunya Yaya Aswal aransement musik Uchie Bagja menyajikan jenis musik yang sedikit berbeda. Video klip sendiri digarap oleh Rahman dan Handoyo dengan Make up dan modeling Kenniya Danaya.

Dengan 3 lagu yang saat ini sudah digarap, ia menceritakan kisah nyata dari pencipta dan penyanyi sendiri. Nyimas Petir Asgar bersama tim akan tetap menyajikan musik walaupun di tengah pandemik Covid-19. (Mam).

Leave A Reply

Your email address will not be published.