ACEH UTARA, Harnasnews – Suasana pagi di Gampong Sumbok Rayeuk, Kecamatan Nibong, Sabtu (4/10/2025), tampak berbeda dari biasanya. Sejak pukul 08.00 WIB, ratusan warga mulai memadati halaman depan Koramil Nibong, tempat digelarnya pasar murah Partai Golkar dalam rangka memperingati HUT ke-61 Partai Golongan Karya (Golkar).
Beras, gula, dan minyak goreng tersusun rapi dibawah tenda, Di tangan panitia, kupon-kupon pasar murah bergantian berpindah ke warga yang rela mengantre di bawah terik matahari. Momen ini bukan sekadar pembagian sembako murah, melainkan wujud nyata kepedulian partai politik tertua di Indonesia itu terhadap masyarakat kecil yang tengah menghadapi tekanan ekonomi.
Ketua Pelaksana kegiatan, Daman Hauri, S.Pi, yang akrab disapa Ampon Daman, menyampaikan bahwa pasar murah kali ini menyediakan 600 paket sembako, masing-masing berisi 5 kilogram beras, 2 kilogram gula pasir, dan 2 liter minyak goreng dengan biaya tebus Rp. 105.000.
“Kegiatan ini merupakan giliran kedua setelah sebelumnya dilaksanakan di Kecamatan Baktiya. Alhamdulillah, antusias masyarakat luar biasa. Banyak warga yang datang dari Nibong, Syamtalira Aron, bahkan sampai Tanah Luas,” ujar Daman saat ditemui di lokasi kegiatan.
Ia menjelaskan, tujuan utama pasar murah ini untuk membantu masyarakat menengah ke bawah agar tetap bisa memenuhi kebutuhan dapur di tengah harga bahan pokok yang terus naik.
Kegiatan pasar murah tersebut turut mendapat perhatian khusus dari Anggota DPRA Muhammad Natsir, yang akrab disapa Memet, sekaligus anggota Koordinator Daerah (Korda) V Partai Golkar Provinsi Aceh. Ia meninjau langsung pelaksanaan kegiatan dan berdialog dengan warga yang hadir.
“Kami Partai Golkar akan terus hadir secara nyata di tengah rakyat. Pasar murah ini adalah bentuk bakti sosial yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.” tutur Muhammad Natsir kepada wartawan.
Sementara itu, Ketua DPD II Partai Golkar Aceh Utara, Drs. H. As’adi, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian HUT ke-61 Golkar yang digelar di berbagai daerah di Aceh.
“Golkar bukan hanya bicara politik, tapi juga aksi sosial. Kami ingin masyarakat tahu bahwa Golkar ada bersama mereka, terutama saat ekonomi sedang sulit. Kami bersyukur karena kegiatan di Baktiya dan Nibong berjalan lancar berkat dukungan semua pihak dan untuk selanjutnya gilirang ketiga akan di selenggarakan di kecamatan Nisam” ungkap As’adi.
Bagi warga, pasar murah ini menjadi angin segar di tengah tekanan ekonomi. Seorang petani asal Gampong Alue Ie Puteh, Rahmat (45), mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan tersebut.
“Sekarang lagi masa perawatan padi di sawah. Harga pupuk dan kebutuhan rumah tangga naik, jadi pasar murah ini sangat membantu. Kami berterima kasih kepada Partai Golkar yang sudah memikirkan rakyat kecil seperti kami,” ujar Rahmat dengan nada haru.
Sebelumnya, kegiatan serupa juga digelar di Kecamatan Baktiya, tepatnya di Meunasah Alue Ie Puteh, pada Minggu (28/9/2025). Ribuan warga dari berbagai gampong datang membeli sembako dengan harga terjangkau. Antrean panjang tidak menyurutkan semangat mereka, bahkan menjadi bukti betapa besar kebutuhan masyarakat terhadap kegiatan semacam ini.
Bagi Golkar Aceh Utara, pasar murah bukan sekadar seremonial ulang tahun. Di usia ke-61 tahun, partai berlambang pohon beringin itu ingin menunjukkan bahwa nilai gotong royong dan kebersamaan masih menjadi semangat utamanya.
“Golkar akan terus hadir di tengah rakyat — tidak hanya saat pemilu, tapi setiap waktu rakyat membutuhkan,” tutup Drs. As’adi dengan senyum optimistis. (Zulmalik)
