SAMPANG,Harnasnews – Kementerian Sosial (Kemensos) RI, kini mengubah mekanisme penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) berupa Bantuan Pangan Non Tunai (BLT BBM). dan BPNT Sekaligus bantuan Program keluarga harapan (PKH)
pertriwulan tahun 2022 ini, yakni para keluarga penerima manfaat (KPM) tidak lagi menerima bahan makanan, namun berupa uang tunai yang didistribusikan melalui PT Pos Indonesia, 24/11/2022
Selanjutnya, para penerima manfaat membelanjakan sendiri uang itu di warung sembako. Warung-warungnya bebas memilih, asalkan sesuai dengan Pedoman Umum (Pedum) yang dikeluarkan Kementerian Sosial.
Penyaluran BPNT Oleh PT.Pos Indonisia Cabang Kec.Sokobanah di Desa Sokobanah laok, berjalan lancar. Dalam penyaluran tersebut PT.Pos Indonisaia, guna untuk mempermudah masyarakat dalam penyaluran BPNT BLT BBM dam PKH kepada Keluarga Penerima Memfaat (KPM) di Desa Sokobanah laok, pihak PT.Pos Indonisia berkomonikasi dengan Pemdes sokobanah laok, untuk memberikan undangannya kepada masyarakat setempat.
Syaiful Bahri.PJ.Kades Sokobanah laomenyampaikan penyaluran BLT BBM preiode tahap dua ini berjalan dengan lancar.
ada tiga bentuk bantuan yang di salurkan pada saat ini , BLT BBM.dan BPNT, dan Bantuan Program keluarga harapan yang selanjutnya disebut (PKH) adalah program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Miskin (KM) yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat (PKH). Sebagai upaya percepatan penanggulangan kemiskinan, ucapnya,
Penyaluran Bansos BLT BBM, BPNT dan PKH di Desa Sokobanah laok Alhamdulillah Berjalan lancar Berjalan Sukses sesuai dengan prosedur dan Keluarga penerima memfaat (KPM) antusias saat menerima bantuan tersebut.
Dari 200 jiwa yang terdaftar sebagai penerima KPM BPNT dan BLT BBM Yang berada di desa sokobanah laok, Alhamdulillah hadir semua,
Harapan kedepan saya ingin pelayanan Di desa sokobanah laok ini lebih maksimal lagi, agar fungsi perangkat desa bisa di rasakan oleh masyarakat dalam pelayanan kedepan dan desa sokobanah laok lebih baik dan maju, tutupnya, (Anam)
