PPP: KIB Tak Tengok Capres dari Luar Koalisi

Adapun pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu sejak awal bertujuan untuk membangun peradaban demokrasi. Hal tersebut harus diwujudkan melalui budaya politk yang meghargai kecerdasan rakyat.

Kecerdasan rakyat dalam demokrasi akan menjadi kecerdasan kolektif yang harus terus diasah. Hasilnya akan efektif dalam membangun peradaban demokrasi yang menyejahterakan dan berkeadilan.

“Dengan demikian, hubungan dengan rakyat atau pemilih dengan partai politik yang hadir harus menjadi hubungan yang rasional dan impersonal,” ujar kenapa kita harus menengok ke sebarang sungai,” ujar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) itu.

Pertemuan malam ini, Koalisi Indonesia Bersatu menandatangani nota kesepahaman mengenai agenda koalisi ke depan. Silaturahmi nasional tersebut dihadiri para ketua umum, pengurus harian, dan tokoh senior masing-masing partai.

Hadir di antaranya beberapa tokoh senior Partai Golkar seperti Agung Laksono, Akbar Tanjung, Aburizal Bakrie, dan Luhut Binsar Panjaitan. Lalu, hadir juga Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, Asman Abnur, hingga Sekretaris Jenderal PPP Muhammad Arwani Thomafi.

Ketua Umum PPP Suharso Manoarfa didaulat memberikan sambutan pertama, disusul Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Terakhir adalah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.(qq)

Leave A Reply

Your email address will not be published.