Selama Bulan Ramadhan, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Gelar Berbagai Kegiatan untuk Masyarakat

Indocement melalui Tim Manajemen Energi Indocement yang didukung oleh Heidelbergcement Technology Center (HTC) telah mengembangkan program konservasi energi dan rencana (roadmap) untuk melakukan efisiensi energi dan penurunan CO2. Indocement memiliki target pada 2025 untuk emisi CO2 dari Lingkup 1 sebesar 575kg CO2/ton semen (2021: 606 CO2/ton semen).

Target tersebut bisa diraih dengan beragam inisiatif hijau seperti meningkatkan penggunaan bahan bakar alternatif menjadi 25% pada 2025, menggunakan lebih banyak bahan baku alternatif untuk menggantikan klinker, mendorong penggunaan semen hijau yaitu semen hidraulis, semen slag, dan portland composite cement.

(PCC) untuk menggantikan semen jenis ordinary portland cement (OPC) secara bertahap serta pengembangan energi terbarukan untuk sumber listrik.

Indocement juga terus mengejar target emisi debu menjadi 10 mg/Nm3 pada tahun 2025, target ini jauh dengan regulasi emisi debu pemerintah yang hanya berada pada angka 60 mg/Nm3, pada 2021 rata-rata emisi debu Indocement mencapai 21,9 mg/Nm3.

Sebagai perusahaan publik yang berorientasi pada keberlanjutan, Indocement memberikan perhatian besar kepada aspek Environment, Social, and Governance/Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (ESG/LST) yang tercermin pada dibentuknya Komite ESG pada 2021. Komite ini akan memantau penerapan kinerja keberlanjutan dan memastikan keseimbangan aspek ESG.

Pada aspek lingkungan, Perseroan terus mengurangi jejak lingkungan dengan berbagai cara dan terobosan, Indocement terus berusaha untuk menurunkan jumlah emisi karbon, meningkatkan penggunaan material alternatif, dan mengelola limbah. memastikan kelestarian lingkungan, meningkatkan kesejahteraan karyawan, serta bertumbuh harmonis bersama komunitas di sekitar Perseroan. (Dod)

Leave A Reply

Your email address will not be published.