Warga Manyang Tunong Kembali Percayakan Kepemimpinan Mulia Saputra sebagai Geuchik
ACEH UTARA, Harnasnews – Pemilihan Geuchik Gampong Manyang Tunong, Kecamatan Tanah Luas, Kabupaten Aceh Utara, resmi digelar kembali pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 40/PUU-XXII/2025 tertanggal 14 Agustus 2025.
Putusan tersebut menegaskan bahwa masa jabatan Geuchik di Aceh adalah enam tahun dan dapat dipilih kembali hanya untuk satu kali masa jabatan, sebagaimana diatur dalam Pasal 115 ayat (3) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh.
Dalam pemilihan langsung (pichiksung) yang berlangsung di halaman meunasah pada Rabu (20/8/2025), masyarakat kembali meneguhkan kepercayaan kepada Mulia Saputra. Ia berhasil meraih 160 suara, unggul jauh dari rivalnya, Saiful Mahyar, yang hanya mengantongi 24 suara.
Kemenangan telak ini menandai periode kedua kepemimpinan Mulia Saputra sebagai Geuchik Manyang Tunong. Masyarakat berharap kepemimpinannya mampu melanjutkan berbagai program pembangunan desa yang sudah berjalan serta meningkatkan kesejahteraan warga.
Seorang warga Manyang Tunong menyampaikan harapannya agar kepemimpinan geuchik terpilih lebih fokus pada pelayanan masyarakat kecil.
“Kami berharap geuchik benar-benar serius bekerja untuk kepentingan masyarakat, terutama memperhatikan anak yatim, fakir miskin, dan orang tua jompo. Apalagi ada program Presiden melalui Koperasi Merah Putih, ini penting agar desa kami lebih maju,” ujarnya.
Camat Tanah Luas, Baktiar, SE., yang turut hadir dalam pemilihan tersebut, ikut memberikan apresiasi atas jalannya proses demokrasi yang tertib dan damai.
“Semoga geuchik terpilih mampu melanjutkan pembangunan dan menjaga kekompakan masyarakat. Keberhasilan gampong ditentukan oleh kerjasama yang baik antara pemimpin dan warganya,” pungkasnya.
Dengan dukungan mayoritas suara, Mulia Saputra resmi kembali menjabat sebagai Geuchik Manyang Tunong untuk enam tahun ke depan. Modal kepercayaan besar dari masyarakat menjadi pijakan penting bagi dirinya dalam melanjutkan pembangunan dan membawa gampong ke arah yang lebih baik. (Zulmalik)
