DPR: Konten Televisi Harus Mengacu UU Penyiaran

Menurut dia,  KPI perlu melakukan upaya-upaya perbaikan siaran berdasarkan hasil riset yang dilakukan perguruan tinggi.

Lebih lanjut, Meutya mengajak para rektor di seluruh Indonesia untuk peduli terhadap kualitas siaran televisi melalui keterlibatannya dalam riset dan diseminasi riset kepada masyarakat, sebagai upaya membangun literasi masyarakat terhadap kualitas konten televisi, ruang ruang internet, dan media sosial.

“Saya respek kepada Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang gaul dan asyik, yang dapat merangkul banyak elemen masyarakat untuk membangun literasi bermedia. Hal ini perlu ditularkan kepada rektor-rektor lainnya,” katanya, dikabarkan dari antara.

Sementara itu, Ketua Panitia  Tariq Yasid mengatakan konferensi yang digelar pada 22 sampai 24 Mei 2022 dan didukung oleh KPID Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini mengambil tema “Mewujudkan Media Komunikasi dan Penyiaran yang Berbasis Etika, Moral, dan Kemanusiaan menuju Peradaban Baru”.

“Konferensi Penyiaran Indonesia ini digelar untuk menyongsong era penyiaran digital dan dalam rangka membangun etika penyiaran yang baik, guna mewujudkan masyarakat yang lebih beradab,” katanya.(qq)

Leave A Reply

Your email address will not be published.