Kehilangan Bang Didin, Sani dan Rifkoh PKS Tidak Berkutik Hadapi Fraksi DPRD

JAKARTA,Harnasnews.com – Kegagalan PKS dalam menggiring lintas fraksi di DPRD DKI untuk ikut dalam rapimgab pemilihan wagub dinilai sebagian kalangan dikarenakan hilangnya sejumlah tokoh senior di partai berbasis dawah tersebut.

Sebab, di pileg 2019 lalu mayoritas kader senior seperti Slamet Nurdin (Didin), Triwisaksana (Sani) dan Rifkoh tidak lagi menjadi caleg. Alhasil, hal itu yang membuat posisi tawar PKS makin lemah dikalangan incumbent.

“Tidak bisa dikesampingkan jika tokoh di partai akan menentukan arah politik partai bisa didengarkan atau diikuti oleh fraksi lain,” ujar pengamat Sugiyanto kepada Harnasnews.com.

Adanya kelemahan PKS dalam melakukan lobi diungkap pula oleh politisi Golkar, Rudin Akbar Lubis. Menurutnya, jika diperlukan dirinya siap menjadi penasehat fraksi PKS dalam menggolkan pemilihan wagub di DPRD.

“PKS hingga kini untuk struktural belum ada perintah untuk melakukan penekanan terhadap pimpinan. Kita terus mencermati dinamika di DPRD. Dan mengambil langkah yang diperlukan,” ujar ketua fraksi PKS, Suhaemi kepada harnasnews.com

Menurutnya, situasi dewan menjelang pelantikan sangat tidak menentu. Sehingga terjadi proses yang tidak normal dalam menyelesaikan tugas melakuka pemilihan wagub di DPRD. “Karenya untuk saat ini kita sudah berusaha. Biarkan hasilnya seperti apa, kita cuma bisa pasrah,” ujarnya.

Juru bicara fraksi PKS, Achmad Yani malah terlihat sangat jelas sikap kepasrahannya. Apalagi, ketika ditanyakan prihal rapimgab apbd yang berhasil dilaksanakan hingga larut malam, Senin (19/8) kemarin. Sementara, rapimgab wagub tidak kunjung dilaksanakan, “Tanya dong sama bos ente tuh, kenapa tidak bisa dilakukan rapimgab gubernur,” ujarnya dengan nada tinggi.(sof)

Leave A Reply

Your email address will not be published.