BOGOR, Harnasnews – Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan meminta target kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dan pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) di tahun 2023 harus tercapai.
Saat ini menurut Iwan, Pemerintah Kabupaten Bogor berfokus meningkatkan “Quality Tourism” dengan tujuan meningkatkan lama tinggal, pendapatan dan pengalaman wisata selama berkunjung ke Kabupaten Bogor.
“Diperlukan kolaborasi dan kerjasama guna memperbaiki kualitas destinasi, memperbanyak atraksi dan event event yang menarik, menampilkan inovasi dan kreativitas untuk meningkatkan daya saing“ Tegas Iwan.
Plt Bupati Bogor juga menegaskan target jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bogor pada tahun 2023 dinaikkan menjadi 10 juta wisatawan, dari yang sebelumnya delapan juta wisatawan pada tahun 2022.
Lebih lanjut, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan berpesan agar semua pihak dapat memanfaatkan momentum pertumbuhan sektor pariwisata secara optimal.
“Semua pihak perlu terus berinovasi, seluruh desa harus mampu menggali potensi wisatanya agar bisa mendorong pengembangan wisata di Kabupaten Bogor, tidak hanya di kawasan Puncak tetapi di pengembangan potensi wisata di barat, timur, utara dan tengah”tambah Iwan Setiawan.
Sebelumnya Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor Deni Humaedi menyampaikan Pemerintah Kabupaten Bogor membuka selebar-lebarnya bagi para pelaku industri pariwisata untuk mengadakan event di Kabupaten Bogor. Dengan banyaknya event diharapkan bisa meningkatkan kunjungan wisatawan.
Sisi lain, Disbudpar Kabupaten Bogor juga mulai mendorong potensi wisata yang ada di kelurahan dengan membentuk kampung wisata.
“Kampung wisata akan kita bentuk mulai di Kecamatan Cibinong dulu, karena Cibinong hampir semua sudah Kelurahan” ucapnya.
Rencananya akan ada empat kelurahan yang membentuk kampung wisata di tahun 2023 ini.
“Tapi kelurahan nya masih belum bisa kami pastikan, semuanya ada empat kelurahan atau empat kampung wisata” terangnya.
Untuk diketahui, jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bogor mengalami peningkatan sejak tahun 2017. Pada tahun itu, tercatat ada 7,3 juta wisatawan, selanjutnya pada tahun 2018 meningkat menjadi 7,5 juta wisatawan, kemudian pada tahun 2019 naik menjadi 9,4 juta wisatawan. Namun, pada tahun 2020, pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan drastis jumlah kunjungan wisatawan hingga 50 persen atau menjadi 4,4 juta. Tahun 2021 mengalami peningkatan sebesar 36 persen dan pada tahun 2022 kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bogor tercatat mencapai 10 juta atau melampaui yang ditargetkan sebanyak 8 juta wisatawan.(Red)
