Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Jatim Hudiyono menjelaskan, Pemprov Jatim selama bulan Ramadan ini menggelar tadarus dengan berbagai format dan lokasi. Di antaranya ialah tadarus online serentak diikuti oleh OPD Pemprov Jatim dan berhasil mengkhatamkan 2 kali, serta tadarus offline di musala An Nur Grahadi yang juga mengkhatamkan 2 kali. Selain itu, tadarus di Masjid Baitul Hamdi oleh ASN bersama Muslimat yang mengkhatamkan hingga 23 kali. Selanjutnya tadarus juga dilaksanakan dengan format hybrid yang melibatkan kepala daerah dan Forkopimda dari Gedung Negara Grahadi sehingga khatam sekali.
“Ada juga format tadarus yang dilakukan oleh hafidz-hafidzah saat pemberian tunjangan kehormatan beberapa waktu lalu dan khatam 17 kali. Siang ini, hafidz – hafidzah kembali khataman di Grahadi hingga 8 kali,” jelas Hudiyono.
Lebih lanjut Hudiyono menjelaskan, tadarus online merupakan implementasi Jatim Berkah yang telah dilaksanakan sejak kepemimpinan Gubernur Khofifah. Menurutnya, nuansa qur’ani selama bulan Ramadan ini tercipta di seluruh kantor Pemprov Jatim. Di setiap pelaksanaan tadarus ini, disisipkan pula pemberian santunan dan bingkisan bagi anak yatim.
“Semoga keberkahan selalu terlimpah dari kebiasaan kita membaca Al Qur’an. Ini juga menjadi pendidikan bagi ASN untuk selalu dekat dengan Al Qur’an tidak hanya saat Ramadan, tetapi juga selanjutnya terus istiqomah,” pungkas Hudiyono.[PUL]
