Dekranas Siap Dukung UMKM Manfaatkan Momentum Asian Games untuk Pasarkan Produk Lokal

Dalam sinergi tersebut juga ketemu dengan para pelaku perajin songket Sumsel di gedung Griya Agung, Intan salah satu perajin songket mengatakan saat ini kendala yang dihadapi perajin adalah ketersediaan bahan baku.

Menurut dia, bahan baku perajin untuk benang emas dan sutera masih bergantung impor dari China.

Dekranas, ujar Bintang Puspayoga, akan mengomunikasikan dengan Disperindag untuk memfasilitasi hal tersebut. Pihaknya berpesan agar perajin songket di Palembang membuat koperasi songket.

“Untuk sementara kita masih impor dari China, tapi kita tidak boleh ketergantungan dari impor. Saat pengolahan dari alam baku alam kita sudah lakukan, seperti perajin tenun Tuban yang menggunakan bahan baku lokal seperti kapas, bahan pewarna alam, dan kekhasan motifnya,” sebutnya.

Sementara itu, Gubenur Provinsi Sumatera Selatan, Alex Noerdin mendorong kepada 30 ribu pelaku UKM Palembang untuk turut memasarkan produk kerajinan terbaiknya dalam momen Asian Games 2018.

Sebabnya, perhelatan olahraga terbesar se-Asia tersebut diikuti oleh 45 negara lebih dari 40 ribu atlit, official dan 13 cabang olahraga yang akan berlaga di Jakabaring Sport Center.

Dalam kegiatan Kementerian Koperasi dan UKM bersama Dekranas dan Tim Penggerak PKK ini juga dibahas meliputi Konsultasi dan Pemberkasan Standarisasi Mutu dan Sistem Mutu Produk KUMKM yang potensial ekspor, Temu konsultasi kemitraan usaha KUMKM berbasis rantai/nilai pasok, dan Pelatihan Perkoperasian.

Selain itu sejumlah kegiatan lain pun digelar di antaranya Pelatihan Kewirausahaan, Pelatihan Vokasional bagi SDM KUMKM, dan Sosialisasi dana bergulir bagi koperasi dan UKM.(Red/Ed)

Leave A Reply

Your email address will not be published.