Forum Pedagang Pasar Rangga Sentap Gruduk Kantor DPRD Ketapang

KETAPANG, Harnasnews.com  –  Ratusan massa yang menamakan dirinya sebagai Forum Pedagang Pasar Rangga Sentap (FPPRS) melakun aksi damai di depan gedung DPRD Ketapang. Kedatangan pendemo langsung diterima oleh salah satu unsur pimpinan DPRD Ketapang Jamhuri Amir dan Wakil Bupati Ketapang Suprapto.

FPPRS melalui koordinator massanya Marsini dalam orasinya mengingatkan kembali kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Ketapang untuk bertindak tegas dan konsisten dalam melaksanakan beberapa poin kesepakatan bersama antara pedagang pasar Rangga Sentap beberapa waktu lalu.

Baca ini Juga : Kejari Ketapang Didesak Tetapkan Tersangka Lain dalam Kasus Hadi Mulyono Upas

Antara lain Pemda akan menutup dan merelokasi keberadaan pasar ilegal di Ketapang termasuk pedagang pasar tradisional Haji Bujang atau yang biasa disebut pasar Haji Sani, namun faktanya Pemda Ketapang terkesan mengulur-ulur waktu.

“Ini ada, untuk itu kami mendesak DPRD Ketapang untuk menghadirkan Bupati. Apabila tuntutan kami tidak dipenuhi maka kami akan menginap dan menduduki gedung DPRD ini,” tutur Masini saat melakukan orasi Senin (2/9)

Berselang tidak terlalu lama akhirnya Bupati Ketapang Martin Rantan hadir menyambangi kerumunan masa pedagang dan dalam penjelasannya Martin mengatakan agar para pedagang pasar Rangga Sentap bersabar karena untuk mengambil keputusan terhadap kebijakan yang sangat strategis maka diperlukan koordinasi dengan forum koordinasi pemerintah daerah (Forkopimda).

“Hari ini kami masih menghadiri rapat paripurna pengesahan Raperda tentang Perubahan APBD Kabupaten Ketapang Tahun Anggaran 2019 dan ini juga sangat penting karena menyangkut anggaran pembangunan daerah untuk seluruh masyarakat,” terang Bupati.

Baca ini jugaDiduga Melibatkan Sejumlah Dewan, Kejari Ketapang Tetapkan Ketua DPRD Jadi Tersangka

Bupati menegskan bahawa pihakya segera melakukan koordinasi dengan Forkopimda dan dan segera mengambil keputusan terkait dengan tuntutan masyarakat. (Amn)

Leave A Reply

Your email address will not be published.